PCNU Indramayu Tak Segan Tempuh Jalur Hukum Bila Khilafatul Muslimin Gantikan Ideologi Pancasila
PCNU Indramayu menduga bahwa kelompok Khilafatul Muslimin berupaya menggantikan ideologi Pancasila.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Indramayu tidak segan untuk menempuh jalur hukum terhadap Organisasi masyarakat (ormas) Khilafatul Muslimin.
PCNU Indramayu menduga bahwa kelompok itu berupaya menggantikan ideologi Pancasila.
Lembaga Penyuluhan Bantuan Hukum (LPBH) Nahdlatul Ulama, Dedi Buldani mengatakan, untuk saat ini, pihaknya akan melakukan upaya persuasif dahulu.
"Karena terkait ideologi itu harus ada pencerahan, makanya kita lakukan dahulu pola-pola persuasif," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat menggelar konferensi pers di Gedung PCNU Indramayu, Selasa (14/6/2022).
Lanjut Dedi Buldani, akan tetapi, apabila ormas tersebut sudah menjadi gejala di tengah masyarakat dan merusak ideologi Pancasila, pihaknya tidak akan tinggal diam.
Dalam hal ini, pihaknya juga meyakini ormas Khilafatul Muslimin ini tidak terdaftar di Kemenkumham.
Oleh karenanya, PCNU juga mendesak agar pihak kepolisian bisa menyediliki soal keberadaan ormas tersebut di Kabupaten Indramayu.
Terlebih, pada beberapa hari terakhir ada kader PG Ansor Indramayu yang menemukan plang bertuliskan Khilafatul Muslimin Kemasulan Krampel di wilayah setempat pada beberapa hari lalu.
"Jangan sampai ini menjadi gurita, menyebar luas," ujar dia.
Baca juga: PCNU Indramayu Bakal Lebih Gaungkan Syiar Secara Online di Bulan Ramadan, Cara Tangkal Paham Radikal
