Berita Viral
Bikin Konten Tanpa Izin, Pria Ini Apes Ditarik Orangutan hingga Teriak Minta Tolong, Videonya Viral
Kejadian tersebut bermula ketika, pria tersebut awalnya hanya sebatas mendekati orang utan yang berada di kandangnya.
Penulis: Sartika Rizki Fadilah | Editor: Mumu Mujahidin
Pria yang ditarik orang utan itu membuat konten tanpa seizin pengelola kebun binatang.
"(Kejadiannya) jam 1 selepas makan siang, dia mengambil video tanpa seizin kita," ujarnya.
Menurut Desrizal, pria itu mendekat ke kandang orang utan dan melewati pembatas pengunjung.
"Ia masuk, melompati pembatas. Jadi dia bikin konten tanpa seizin kita, tahu-tahu dia kena apesnya," ujarnya.
Baca juga: Tak Hanya Kerangkeng Manusia, Ada Orangutan dan Hewan Dilindungi Ditemukan di Rumah Bupati Langkat
Sampaikan Maaf
Sementara itu, di akun instagram kebun Binatang Kasang Kulim, pria yang ditarik orang utan itu membuat video permintaan maaf.
Pria itu menyampaikan permintaan maaf karena telah melewati pagar pembatas.
Ia juga meminta maaf atas videonya yang viral dan menyatakan tidak bermaksud negatif.
"Saya ingin meminta maaf atas pihak kebun binatang Kasang Kulim Zoo atas perbuatan yang saya lakukan karena saya telah melewati pagar pembatas kebun binatang tersebut."
"Dan saya ingin meminta maaf atas viralnya konten saya tersebut karena saya tidak sama sekali membuat kebun binatang tersebut menjadi buruk," ujarnya.
Organisasi pecinta satwa, Natha Satwa Nusantara mengatakan tindakan pria tersebut sangat berbahaya dan tidak pantas ditiru.
Apalagi hal itu dilakukan hanya demi membuat konten.
"DEMI KONTEN. Pria ini nekat melewati batas jarak antara pengunjung dan satwa di sebuah kebun binatang. Pria ini niat, menaruh alat perekam dan mendekati orang utan, tak disangka orang utan menyambutnya. Ini sangat berbahaya.
Untung saja tidak ada korban di kejadian ini.
Saran bagi pihak kebun binatang, pengunjung seperti ini harus diberi sanksi atau denda. Karena perilaku seperti ini sangat membahayakan. Selain dapat diamuk oleh satwa liarnya, orang utan memiliki DNA yang nyaris sama dengan manusia, potensi untuk bertukar penyakit sangat tinggi," tulis Natha Satwa Nusantara di akun Instagramnya, @nathasatwanusantara, Selasa (7/6.2022).