Banyak Jalan Rusak di Indramayu, Dinas PUPR Sebut Akan Segera Diperbaiki Pertengahan Juni 2022
Kondisi jalanan yang rusak pun, kata dia, sudah diinventarisir oleh Dinas PUPR Indramayu sejak akhir tahun 2021 dan akan segera diperbaiki
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti meminta masyarakat bersabar menunggu proses perbaikan jalan.
Kondisi jalanan yang rusak pun, kata dia, sudah diinventarisir oleh Dinas PUPR Indramayu sejak akhir tahun 2021 dan akan segera diperbaiki pada pertengahan Juni 2022.
"Untuk tahun 2022 kami sudah menyusun program kegiatan dan anggaran untuk Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jembatan serta Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (7/6/2022).
Baca juga: Pemkab Janji Bakal Segera Perbaiki Jalanan dan Jembatan yang Rusak di Indramayu
Asep Abdul Mukti menyampaikan, darivhasil menginventarisir itu, pihaknya mengakui ada banyak jalan dan jembatan yang mesti diperbaiki.
Hanya saja, sesuai kewenangananya, Dinas PUPR Indramayu hanya bisa mempersiapkan rencana kerja dan anggaran untuk perbaikan jembatan dan jalan kabupaten saja.
Dari semua kegiatan itu, kini tinggal menunggu realisasi saja.
"Namun tentunya realisasi dari seluruh kegiatan tersebut harus melalui proses dan prosedur yang benar sehingga tidak akan terjadi kesalahan maupun penyelewengan," ujar dia.
Sehingga, Asep Abdul Mukti meminta kepada masyarakat untuk bersabar menunggu proses berjalan sampai pada waktunya kegiatan ini dapat dilaksanakan.
"Seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan ini sudah mengakomodir usulan dan aspirasi warga yang disampaikan dalam Musrenbang. Saya minta masyarakat bersabar. Memang semuanya membutuhkan waktu dan proses. Tidak mungkin kita laksanakan begitu saja tanpa melalui prosedur yang benar," ujar dia.
Di sisi lain, kata Asep Abdul Mukti, faktor cuaca pun turut menjadi penghambat pembangunan jalan.
Misal dipaksakan lada musim hujan, dikhawatirkan membuat pekerjaan terhambat dan kualitas hasil pekerjaan kurang baik hingga membuat jalan mudah kembali rusak.
"Mengingat kondisi cuaca yang masih musim hujan, Dinas PUPR belum melaksanakan kegiatan. Namun atas arahan Ibu Bupati kita akan mulai melaksanakan pekerjaan di pertengahan bulan Juni. Semoga pembangunan jalan dan jembatan ini dapat mengakselerasi terwujudnya Indramayu Bermartabat," ujarnya.