Kaki Pemudik Asal Magetan Terlindas Mobil di Simpang Empat Sunyaragi Kota Cirebon, Dievakuasi ke RS
Kaki pemudik terlindas mobil saat berhenti di simpang empat Goa Sunyaragi, Kota Cirebon, Jumat (29/4/2022).
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kaki pemudik terlindas mobil saat berhenti di simpang empat Goa Sunyaragi, Kota Cirebon, Jumat (29/4/2022).
Korban yang bernama Hutamrin (33) warga Magetan, Jawa Timur, diduga mengalami patah tulang kaki kirinya akibat terlindas ban mobil.
Kakak ipar korban, Bambang Sutomo (48), mengatakan, peristiwa itu terjadi saat korban yang mengendarai sepeda motor berhenti karena lampu merah.
Menurut dia, posisi korban berhenti menunggu lampu hijau persis di sebelah kanan mobil yang dikemudikan Ahmad (37), warga Sumber, Kabupaten Cirebon.
"Saat itu, mobilnya tiba-tiba mundur dan melindas kaki kiri adik ipar saya," kata Bambang Sutomo saat ditemui di lokasi kejadian.
Baca juga: Polres Cirebon Kota Alihkan Arus Kendaraan dari Jateng menuju Jakarta ke Jalur Alternatif Indramayu
Ia dan korban pun langsung berteriak agar Ahmad memajukan mobilnya. Namun, mobil tersebut justru semakin mundur sehingga bannya semakin melindas kaki korban.
Hingga akhirnya Ahmad pun memajukan mobilnya kemudian menepi untuk menolong korban yang kaki kirinya tak sengaja terlindas.
Sejumlah petugas kesehatan dari PMI Kota Cirebon langsung menolong korban dan membawanya ke posko mudik yang berada di Goa Sunyaragi.
Para petugas tampak memasang perban di kaki kiri korban, kemudian mengevakuasinya menggunakan mobil ambulans ke RSD Gunung Jati Kota Cirebon.
"Kami dari Bogor mau mudik ke Magetan, tapi di perjalanan mendapat musibah ini. Mudah-mudahan kaki adik ipar saya tidak terlalu parah, katanya patah tulang," ujar Bambang Sutomo.
Baca juga: Kisah Polisi Karawang Kawal Pasien Kanker yang Terjebak Macet Hingga 20 Kilometer Lebih
Sementara Ahmad mengaku saat kejadian merasa panik sehingga tidak sengaja membuat mobil yang dikemudikannya semakin mundur.
Ia menyampaikan, saat kejadian posisi korban yang berhenti berada di sisi kanan mobilnya. Padahal, ruang di bagian tersebut cukup sempit karena terdapat pemudik lainnya.
"Saya panik pas mendengar teriakan untuk memajukan mobil, tapi jadinya malah mundur. Enggak tahu juga kaki korban terlindas ban mobil," kata Ahmad.
