Kadinkes Pastikan Puskesmas se-Kabupaten Cirebon Tetap Layani Pasien Selama Arus Mudik 2022
dari 60 puskesmas di Kabupaten Cirebon 35 di antaranya telah berstatus poned sehingga dipastikan tetap beroperasi selama 24 jam.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Neneng Hasanah, memastikan puskesmas se-Kabupaten Cirebon tetap beroperasi saat arus mudik 2022.
Sebab, menurut dia, dari 60 puskesmas di Kabupaten Cirebon 35 di antaranya telah berstatus poned sehingga dipastikan tetap beroperasi selama 24 jam.
Bahkan, dari 35 poned tersebut terdapat 11 puskesmas yang termasuk kategori dengan ruang perawatan (DTP) yang siap melayani pasien.
"Di setiap puskesmas ada tenaga kesehatan (nakes) yang standby untuk menangani pasien," kata Neneng Hasanah saat ditemui di Dinkes Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Muria, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (27/4/2022).

Ia mengatakan, 25 puskesmas lainnya pun dipastikan tetap beroperasi dan membuka pelayanan kesehatan pada masa cuti bersama Lebaran 2022.
Namun, pihaknya mengakui 25 puskesmas tersebut libur pada tanggal merah sehingga di hari Lebaran hanya puskesmas berstatus poned dan DTP yang beroperasi.
Selain itu, ratusan nakes di Kabupaten Cirebon dari mulai dokter, para medis, hingga sopir pun turut disiagakan selama masa arus mudik 2022.
"Jumlah yang disiagakan mencapai 882 orang, terdiri dari 43 dokter, 645 paramedis, 86 nakes lain, dan 48 sopir," ujar Neneng Hasanah.
Neneng menyampaikan, 12 rumah sakit pemerintah maupun swasta di Kabupaten Cirebon juga bersiaga sebagai rujukan selama periode arus mudik.
Dinkes Kabupaten Cirebon telah melaksanakan rapat koordinasi dengan manajemen seluruh rumah sakit mengenai kesiapan menghadapi arus mudik.
"12 rumah sakit tersebut dipastikan siap, dan mereka juga telah menyiagakan nakesnya untuk menangani kondisi darurat," kata Neneng Hasanah.