Harga Cabe-cabean di Kota Bandung Melonjak Jelang Lebaran, Tembus Rp 80 Ribu

kenaikan seperti daging sapi dan cabe-cabean harganya cukup pedas.  Tetapi yang pasti stok semua tersedia

TribunCirebon.com/Eki Yulianto
Ilustrasi cabai 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Jelang Idul Fitri 1443, Wali Kota Bandung Yana Mulyana monitoring harga kebutuhan pangan di Pasar Kosambi, Senin (25/4).

Dari seluruh pangan yang naik tajam hanya cabe-cabean yaitu cabai tanjung yang semula Rp 50 ribu/kg kini jadi Rp 80 ribu/kg.

Yana mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjamin stok Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) menjelang lebaran atau Idulfitri 1443 Hijriah aman.

Namun ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga.

"Ada kenaikan seperti daging sapi dan cabe-cabean harganya cukup pedas. 
Tetapi yang pasti stok semua tersedia, aman," ujar  Yana.

Baca juga: H-7 Lebaran, Minyak Goreng Curah Dibanderol Rp 22.000/kg, Minyak Kemasan Rp 18.000/liter, AYO SERBU

Harga komoditas cabai di Pasar Sindangkasih Cigasong Majalengka meroket jelang memasuki bulan Puasa, Kamis (10/3/2022).
Ilustrasi cabai

Yana menginstruksikan kepada  dinas terkait untuk menjaga agar stok tetap aman dan harga tetap terjangkau.

"Dipersiapkan sehingga stoknya aman. Harga juga kalau bisa wajar. Konsumen juga harus berbelanja secukupnya," imbaunya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung (DKPP) Kota Bandung Gin Gin Ginanjar mengatakan, jelang lebaran permintaan kebutuan pokok mengalami peningkatan.

"Momen ini menghadapi lebaran permintaan meningkat. Kenaikan cabe merah  karen musim hujan  barang mudah rusak berpengaruh terhadap produksi dan kualitas. Di satu sisi permintaan meningkat, produksi turun," ujarnya . 

Terkait dengan pemotongan sapi, Gin Gin mengungkapkan, menghadapi lebaran biasanya terdapat pemotongan sekitar 60-70 ekor. Namun saat ini baru mencapai 40 ekor saja. 

"Biasa kondisi normal  60- 70 ekor sapi per hari dipotong, tapi kali ini 40 ekor berdasarkan jumlah permintaan. diprediksi tiga hari jelang lebaran ada peningkatan permintaan, " ujar Gin Gin. 

Menurut Gin Gin, kenaikan harga cabe bagi ibu rumah tangga tidak berpengaruh karena sebagian besar sudah menanam di rumah masing masing program urban gurning.

Gin Gin menjamin ,dua  bahan pokok yang mengalami kenaikan daging sapi dan cabe stok aman dan diharapkan tidak ada kenaikan lagi .

Gin Gin, mengatakan untuk ketersediaan bahan pokok, pihaknya selalu menjalin komunikasi dengan wilayah produsen, agar distribusi barang stabil.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved