Oknum Polisi di Makassar Dikejar Warga, Korban Penembakan Disebut dalam Kondisi Mabuk dan Bawa Badik
Oknum polisi berinisial Bripka AA, yang diduga melakukan penembakan di Jl Rajawali, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, sempat dikejar warga
Sementara terduga pelakunya, diduga oknum polisi berinisial Bripka AA yang bertugas di Polres Gowa.
Informasi yang diperoleh, korban Zulkifli mengalami luka tembakan di bagian selangkangan.
Dalam rekaman video yang beredar, aksi penembakan itu pun mengundang kedatangan warga sekitar.
Hingga terduga pelaku pun dikerumuni warga dan terlibat ketegangan.
Selain itu, pada video lain juga terlihat ceceran darah di jalan setapak yang diduga lokasi kejadian.
Kabag Ops Polrestabes Makassar, Kompol Wahyu Basuki yang ditemui wartawan di Mapolsek Mariso, membenarkan kejadian itu.
Namun, pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan terkait hal itu.
"Jadi saat ini masih kita selidiki dulu, kebetulan teman-teman dari Polsek Mariso masih di lokasi tersebut," kata Kompol Wahyu Basuki.
Begitu juga dengan kronologi dan penyebab dugaan penembakan itu.
"Akan kami selidiki dulu, apakah peristiwanya seperti apa, apakah penembakan atau bagaimana, kita selidiki dulu," ujarnya.
Saat ini korban Zulkifli, lanjut Kompol Wahyu telah dlarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Korban saat ini sudah dibawa ke rumah sakit," jelas perwira satu bunga melati itu.
Sementara Bripka AA, telah diamankan di Mapolrestabes Makassar.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Polda Sulsel Sebut Korban Penembakan di Rajawali dalam Kondisi Mabuk dan Serang Polisi Pakai Badik, https://makassar.tribunnews.com/2022/03/10/polda-sulsel-sebut-korban-penembakan-di-rajawali-dalam-kondisi-mabuk-dan-serang-polisi-pakai-badik?page=all.