Kabar Terbaru Kasus Subang, Polisi Enggan Ungkap Bukti Akurat, Eksekutor Diduga Lebih dari 5 Orang
Seorang saksi menyebutkan, sempat melihat lima orang terduga eksekutor kasus Subang yang berada di depan rumah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika
lihat foto
TRIBUNCIREBON.COM- Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang masih belum terungkap meski hampir tujuh bulan berlalu.
Polisi hingga kini masih menganalisa keterangan dari ratusan saksi terkait kasus Subang.
Salah satu di antara analisa itu yaitu soal dugaan jumlah pelaku pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu itu berjumlah lima orang.
Seorang saksi menyebutkan, sempat melihat lima orang terduga eksekutor kasus Subang yang berada di depan rumah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu satu hari sebelum kejadian.
Diduga, lima orang ini adalah eksekutor yang memang sudah berada di lokasi serta dalang dari pembunuhan tersebut.
Terkait kunci rumah, polisi pernah mempertanyakan kepada saksi Yosef Hidayah pada pertengahan Januari 2022.
Baca juga: Kabar Terbaru Kasus Subang, Pelaku Diduga Sembunyi di Atap Sebelum Habisi Tuti, 2 Benda Ini Disorot
Yosef adalah suami Tuti Suhartini sekaligus ayah dari Amalia Mustika Ratu.
Saat itu polisi penyidik Polsek Jalancagak mempertanyakan tiga hal kepala Yosef.
Menurut Fajar Sidik, kuasa hukum Yosef, kliennya itu ditanya terkait kunci rumah yang berada di belakang TKP, tangga yang berada di TKP, serta langit-langit atap rumah di TKP.
"Pak Yosef ditanya tiga pertanyaan oleh anggota Polsek Jalancagak, yang pertama kunci rumah yang di belakang, kedua terkait tangga, serta atap di TKP. Tapi itu tidak masuk dalam BAP, ya, hanya keterangan tambahan saja," kata Fajar Sidik.
Apa kaitanya tangga dan atap dalam kasus Subang ini?
Fajar tidak menjelaskan jawaban Yosef atas pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Asumsi yang berkembang di masyarakat adalah pelaku atau eksekutor Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini sudah bersembunyi di atap rumah tersebut sebelum mengeksekusi korbannya.
Hal ini sangat memungkinkan karena polisi mendapati kondisi pintu rumah korban yang tidak rusak sama sekali.
Bahkan Yosef dalam sejumlah keterangan mengaku tidak memegang kunci rumahnya.
