INI Ritual Aneh Kelompok Pengajian TJN, Dilakukan di Malam Kliwon & Baju Serba Hitam, Ini Kata Saksi
Dalam waktu kurun waktu dua bulan tersebut, ayah dan ibunya sudah tiga kali mengikuti ritual ke Pantai Payangan.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJatim.com, Senin (14/2/2022), pasutri itu ternyata sudah tiga kali mengikuti ritual tersebut.
Bahkan, saat ikut ritual-ritual sebelumnya mereka kerap membawa anaknya.
Keikutsertaan mereka dalam acara ritual mandi di laut itu bermula saat mengikuti sebuah pengajian.
Anak sulung Syaiful, SAM (15) bercerita, ayah dan ibunya bersama-sama datang ke pengajian kelompok tersebut, sampai akhirnya mengikuti ritual di Pantai Payangan.
Menurutnya, sang ayah baru dua bulan terakhir ini ikut pengajian kelompok tersebut.
Dalam waktu kurun waktu dua bulan tersebut, ayah dan ibunya sudah tiga kali mengikuti ritual ke Pantai Payangan.
"Ritualnya ada ke Pantai Payangan, ada juga ke pegunungan," ujarnya.
SAM dan dua orang adiknya yang cukup besar secara bergantian dibawa ikut ke pengajian kelompok tersebut.
Ia menceritakan, pengajian biasanya diadakan di rumah Ketua Kelompok Tunggal Jati, Nurhasan di Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Jember.
Baca juga: Mimpi Korban Ritual Maut Melihat Keranda Mayat Jadi Firasat Kematiannya Sendiri dan Suaminya
"Kadang yang di Abah, dekat rumah," imbuh SAM sambil menyebut salah satu tetangganya.
Kemudian pada Sabtu (12/2/2022) sekitar pukul 21.00 WIB, Syaiful Bahri dan Sri Wahyuni berangkat berdua ke rumah ketua kelompok untuk berkumpul sebelum berangkat ke pantai.
Saat itu, Syaiful Bahri dan Sri Wahyuni tidak mengajak satu pun anaknya untuk menjalani ritual tersebut.
Kemudian sekitar pukul 23.00 WIB, rombongan tiba di Pantai Payangan, sisi selatan Bukit Samboja, yang menjadi lokasi ritual.
"Kalau ritual di Pantai Payangan, ayah sudah ikut tiga kali. Yang kedua, sekitar 10 hari lalu," ujar SAM.
SAM sendiri mengaku pernah diajak sekali oleh orang tuanya mengikuti ritual itu.