Kecelakaan Maut
SOSOK Rayhan Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Karawang, Ramah dan Jago Gambar Mural juga Grafiti
M Rayhan Putra (17) adalah satu-satunya korban meninggal dalam kecelakaan maut mobil rombongan pelajar yang masuk jurang di Desa Mekarbuana, Karawang
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Cikwan Suwandi
TRIBUNCIREBON.COM, KARAWANG - M Rayhan Putra (17) adalah satu-satunya korban meninggal dalam kecelakaan maut mobil rombongan pelajar yang masuk jurang di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Jumat (11/2/20222).
Di mata teman-temannya, sosok M Rayhan Putra dikenal sebagai pribadi yang baik dan ramah.
Raihan juga disebut jago menggambar mural dan grafiti.
"Iya kaget, sesudah (salat) Jumatan itu masih ketemu dan sapa," kata sahabat Rayhan, Husna Fadilah (17) kepada Tribun Jabar di rumah duka, Jumat (11/2/2022).

Baca juga: KECELAKAAN Maut di Kawasan Wisata Mekarbuana Pukul 16.00, Mobil Berpenumpang Pelajar Masuk Jurang
Husna mengaku, usai jumatan juga melihat Rayhan menggunakan baju pramuka di depan gang. Kemudian mereka bertegur sapa.
"Mau kemana, ia bilang mau piknik. Saya bilang ia hati-hati," katanya.
Husna mengatakan, Rayhan merupakan pribadi yang baik dan ramah. Ia juga dikenal sebagai anak yang jago menggambar.
"Iya jago gambar, jago mural dan jago grafiti," katanya.
Dalam kecelakaan maut tersebut sebanyak 12 pelajar mengalami luka dan satu orang meninggal dunia.
Baca juga: Satu Orang Pelajar Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Maut Elf Masuk Jurang di Karawang
Mobil elf nomor polisi T-7956 DA yang mereka tumpangi terperosok ke dalam jurang di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Jumat (11/2/20222).
Mereka ke sana untuk melakukan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).
Keluarga Sudah Mengikhlaskan
Keluarga M Rayhan Putra (17) mengaku sudah ikhlas atas meninggalnya Rayhan dalam kecelakaan maut mobil Elf nomor polisi T 7956 DA.
Mobil itu terperosok ke dalam jurang di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Karawang, Jawa Barat, Jumat (11/2/2022).
"Kita sudah ikhlas dan ini memang sudah musibah," kata Yana Mulyana (44) ayah M Rayhan Putra di rumah duka di Jalan Agus Salim, Kampung Jebuk, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Jumat.
Yana menegaskan tidak akan menuntut apa pun dengan kecelakaan yang menewaskan anak pertamanya tersebut.
Rayhan masih memiliki dua adik.
Dia rencananya dimakamkan di TPU Sadamalun, Sabtu (12/2/2022).
Rayhan dikenal sebagai anak yang baik.
Ia juga dikenal sebagai anak yang pendiam oleh teman-temannya dan tetangga.
Baca juga: Cerita Korban Kecelakaan Maut Mobil Rombongan Pelajar di Karawang, Sempat Teriak Lalu Sesak Ketindih

Rayhan merupakan pelajar SMK Karya Utama.
Saat jenazah datang, isak tangis kerabat dan keluarga mengiringinya.
Isak tangis juga datang dari kawan-kawan sekolah Rayhan dan teman-teman mainnya di sekitar rumah yang datang melayat.
Rayhan langsung dimandikan oleh keluarga.
Dalam kecelakaan mobil rombongan pelajar masuk jurang tersebut dinyatakan satu orang meninggal dunia dan lainnya luka-luka.
"Satu orang meninggal dunia dan lima orang mengalami luka ringan," kata Kasat Lantas Polres Karawang AKP La Ode Habibi Ade Jama kepada Tribun Jabar, Jumat (11/2/2022).
Kecelakaan itu bermula ketika mobil yang ditumpangi oleh Rayhan bersama teman-temannya yang hendak melaksanakan latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS) di sekitaran Curug Cigentis.
Namun mobil terperosok setelah tidak kuat menanjak. (*)

Baca juga: Ini Daftar Nama Korban Kecelakaan Maut Mobil Rombongan Pelajar di Karawang, Satu Meninggal Dunia