Warga Tasikmalaya Kepung Geng Motor yang Pakai Knalpot Bising, Satu Remaja Dibekuk, Begini Nasibnya
Segerombolan geng motor di Kota Tasikmalaya mulai kena batunya saat beraksi pada malam Minggu hingga Minggu dini hari tadi.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNCIREBON.COM, TASIKMALAYA - Segerombolan geng motor di Kota Tasikmalaya mulai kena batunya saat beraksi pada malam Minggu hingga Minggu dini hari tadi.
Informasi yang dihimpun, kawanan geng motor itu dikepung warga di Jalan Cilingga, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Minggu (6/2) dini hari.
Warga melakukan pengepungan, karena merasa resah dengan aksi geng motor tersebut yang maraung-raungkan bunyi motornya dengan model knalpot bising.

Saat warga beraksi melakukan pengepungan, sontak semua anggota geng motor kocar-kacir berusaha melarikan diri.
Baca juga: Macan Kumbang 852 Dibentuk Polresta Cirebon, Bukti Polisi Serius Berantas Geng Motor di Daerah Ini
Namun, seorang remaja anggota geng motor berhasil dikepung dan tak bisa meloloskan diri.
Remaja berusia 15 tahun berinisial SN, warga Kecamatan Cihideung, ini pun jadi bulan-bulanan warga.
Sementara kawan-kawannya berhasil lolos.
Beruntung nasib SN masih bisa terselamatkan setelah Tim Maung Galunggung, Polres Tasikmalaya datang dan segera mengamankan remaja nahas tersebut.
"Saat sedang patroli ada info remaja diduga anggota berandalan bermotor ( geng motor) ditangkap warga. Kami langsung menuju lokasi," kata Kepala Tim Maung Galunggung, Ipda Azis Kartaji, di Mapolres.
Baca juga: Pelajar SMP Tewas Dikeroyok Warga Usai Dikira Geng Motor yang Sempat Bikin Onar, Ini Kronologinya
Setiba di lokasi, Tim segera mengamankan SN. Karena hanya mengalami luka ringan, SN langsung dibawa ke Mapolres berikut sepeda motornya.
Di kawasan Simpang Lima, Tim Maung Galunggung juga mengamankan dua remaja yang membawa tongkat bisbol, berikut sepeda motor yang digunakannya.
Keduanya adalah M (17) dan S (16), warga Kecamatan Tawang. Mereka anggota geng motor yang tak sempat kabur saat petugas datang.
"Keduanya langsung kami amankan. Malam-malam bawa tongkat bisbol, bikin resah warga," kata Azis. (firman suryaman)