Banjir di Waled Cirebon
Kapolresta Cirebon Bakal Koordinasikan Penanganan Banjir di Waled dengan Sejumlah Pihak
banjir di kawasan itu merupakan bencana tahunan yang kerap terjadi saat musim hujan tiba sehingga perlu langkah komprehensif untuk mengatasinya.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, berjanji bakal mengoordinasikan penanganan banjir di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, bersama sejumlah pihak.
Sebab, menurut dia, banjir di kawasan itu merupakan bencana tahunan yang kerap terjadi saat musim hujan tiba sehingga perlu langkah komprehensif untuk mengatasinya.
"Penyebab utama dari banjir di Kecamatan Waled dikarenakan penyempitan aliran sungai," ujar Arif Budiman saat ditemui di Balai Desa Gunungsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Sabtu (22/1/2022).
Baca juga: Kapolresta Cirebon Pastikan Warga Terdampak Banjir di Kecamatan Waled Sudah Ditangani
Karenanya, saat hujan deras dan debit air meningkat sungai akan meluap dan menyebabkan banjir hingga merendam permukiman penduduk di sekitarnya.
Ia menilai permasalahan tersebut harus diatasi secara tuntas keselamatan masyarakat di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
Arif mengatakan, salah satu opsi yang harus dilakukan untuk mengatasi banjir ialah normalisasi sungai, misalnya pengerukan sedimentasi.
"Kami akan mengkoordinasikannya dengan berbagai pihak dari mulai pemda dan lainnya untuk mengatasi banjir ini dari daerah hulunya," kata Arif Budiman.
Bahkan, hasil peninjauan banjir kali ini juga bakal dijadikan bahan evaluasi dalam koordinasi penanganannya hingga tuntas dan tidak terjadi lagi.
Bahkan, dari informasi yang diterimanya dalam setahun banjir kerap melanda Kecamatan Waled empat hingga lima kali, terutama saat musim hujan.
"Selain upaya ketanggapdaruratan bencana, langkah konkretnya juga diperlukan untuk memastikan banjir ini tidak terulang kembali," ujar Arif Budiman.
Diberitakan sebelumnya, banjir merendam tiga desa di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, di antaranya Desa Ciuyah, Desa Mekarsari, dan Desa Gunungsari, sejak Jumat (21/1/2022) malam.
Dari data yang dirilis BPBD Kabupaten Cirebon, sebanyak 964 rumah terendam banjir di tiga desa tersebut dan ketinggian airnya dari mulai 15 cm - 150 cm.