PENYEBAB Malam Pertama Berujung Maut pada Wanita yang 48 Jam Non Stop Itu, Terkuak Bukan Kelelahan

Meninggalnya seorang pengantin wanita setelah berhubungan badan dengan suaminya di malam pertama selama 48 jam nonsetop, sempat ramai diperbincangkan.

Editor: dedy herdiana
Freepik
ilustrasi: pengantin wanita tewas setelah berhubungan intim nonsetop selama 48 jam. 

Dia diadili atas kematian istrinya yang berusia 49 tahun, Christel, beberapa hari setelah mereka menjalin ikatan pernikahan.

Jaksa penuntut mengatakan pasangan itu terlibat sesi hubungan badan yang fatal yang melibatkan aksi 'perbudakan' dan teknik sadomasokisme lainnya (BDSM) selama 48 jam.

Selama sesi hubungan badan selama dua hari, Ralph diduga memasukkan benda tajam ke dalam anus pengantin wanitanya.

Kait Berduri Membuat Organ Vital Pengantin Wanita Cedera Parah

Tim medis menyebut ada kait berduri yang dimasukkan dalam dirinya yang menyebabkan cedera parah saat dilepas.

Jaksa menuduh pengantin pria gagal mendapatkan bantuan medis untuk istri barunya dan meninggalkan korban selama empat hari dalam penderitaan.

Ralph mengklaim bahwa dia tidak menyadari bahwa nyawa Christel dalam bahaya.

Ia mengatakan bahwa tindakan hubungan intim itu berdasarkan kesepakatan.

Setelah istrinya meninggal, dia menuliskan berita duka di Facebook yang memicu teman-teman mereka menyampaikan belasungkawa.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas pesan niat baik yang diterima pada hari pernikahan kami," tulis dia.

"Sayangnya saya harus memberitahu Anda bahwa istri saya tersayang tiba-tiba meninggal hanya delapan hari setelah pernikahan kami."

Mengutip media Jerman, Antenae 1, Kamis (20/6/2019), Ralph—yang mulai berkencan dengan korban pada 2011—kini menghadapi hukuman penjara jika terbukti bersalah.

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved