Breaking News

ISI Chat Terakhir Korban Mutilasi di Bekasi, Firasat Ibu Lihat Status WA Anak 2 Hari Sebelum Wafat

Sebelum anaknya ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah terpotong-potong, ibunda Ridho Suhendra (28) sempat memiliki firasat.

Tribunnbogor/Warta Kota
Korban Mutilasi di Bekasi 

"Sering dibilangin sama Ibunya, enggak usah malam-malam, soalnya Ridho pulang di atas jam 12 terus," kata Zarul mengutip ucapan ibunda korban.

"Kalau udah dapat buat beli rokok atau bensin ya sudah. Toh kamu masih bujangan belum ada tanggungan apa-apa. Gak perlu ngoyo lah, begitu pesan orangtuanya," tambahnya.

Baca juga: Misteri Penemuan Potongan Tubuh Korban Mutilasi di Bekasi, Polisi Buru Pelaku Lewat Rekaman CCTV0

Tak hanya itu, 2 minggu sebelum Ridho ditemukan tewas termutilasi, ia sempat pamitan kepada ibunya.

Ridho saat itu mengaku sudah mendapat pekerjaan baru dan berniat untuk tinggal di kos.

"2 minggu lalu, pamit ke ibunya, mau ngekos katanya karena sudah dapat kerja," katanya.

Namun entah apa alasannya, Ridho justru merahasiakan pekerjaan barunya.

Malahan Ridho juga menyimpan rapat alamat tempat kosnya dari sang ibu.

Firasat ibunda korban mutilasi, sering ingatkan anak lewat WhatsApp
Firasat ibunda korban mutilasi, sering ingatkan anak lewat WhatsApp (kolase TribunBogor dari WartaKota)

Saat pamit, Ridho hanya membawa tas ransel serta motor yang biasa ia pakai untuk bekerja sebagai ojek online.

Selama pindah, kata Zarul, Ridho tetap rutin chat dan memberi kabar kepada keluarganya.

"Tapi ya komunikasi lancar, masih nanya-nanya hampir setiap hari," ujar Zarul.

Baca juga: Korban Mutilasi di Bekasi Ternyata Driver Ojek Online, Paman Cerita Saat Didatangi Polisi

Namun, entah kenapa tiba-tiba nomor Ridho sudah tak bisa dihubungi sejak Jumat (26/11/2021).

Tak hanya itu, di aplikasi WhatsApp Ridho terakhir online pada Kamis (25/11/2021).

Hal tersebut sontak sempat membuat keluarga dan ibunda korban heran.

"Terakhir online kelihatan di WA itu hari Kamis, dua hari. Sehari setelah itu, HP-nya sudah enggak bisa dihubungi," kata Zarul.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved