Politik
Temuan Majalah TEMPO Soal Dugaan Ada Pejabat Elite Cari Cuan dari PCR, Nama Luhut Panjaitan Terseret
Selain itu, melakukan donasi pemberian alat-alat test PCR dan reagen yang diberikan kepada fakultas kedokteran di beberapa kampus.
TRIBUNCIREBON.COM - Keterlibatan sejumlah pejabat di lingkaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait bisnis layanan tes PCR tengah menjadi sorotan publik.
Informasi tersebut menjadi sorotan setelah Majalah TEMPO menerbitkan hasil investigasinya.
Redaktur Majalah TEMPO, Hussein Abri Dongoran pun membenarkan temuan sejumlah pejabat yang diduga terafiliasi dengan perusahaan penyedia layanan tes PCR.
"Sangat terang kami menuliskan sejumlah pejabat atau politisi yang mempunyai perusahaan (penyedia layanan) PCR," tambahnya.
Dalam melakukan investigasi, Hussein menyebut pihaknya menemui sejumlah pejabat pemerintah untuk memvalidasi temuannya.
Dari pertemuan itu, Majalah TEMPO kemudian mendapat petunjuk soal perusahaan penyedia layanan PCR yang ternyata terafiliasi dengan para pejabat pemerintah.

"Kami menemui sejumlah pejabat pemerintah dalam berdiskusi, yang sifatnya background."
"Dari mereka kami mendapat clue bahwa perusahaan-perusahaan PCR itu banyak dimiliki oleh politisi pejabat dan pengusaha," ungkap Hussein.
Dalam temuannya, satu di antara pejabat yang disebut Majalah Tempo adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Panjaitan.
Hussein menambahkan, temuan investigasi ini telah mendapat konfirmasi dari berbagai sumber.
Termasuk konfirmasi dari Juru Bicara Luhut yang membantah terlibat dalam bisnis PCR.
"Kami sudah mengonfirmasi semuanya, bahkan Juru Bicaranya Pak Luhut sudah mengonfirmasi bahwa Pak Luhut tidak berperan aktif dalam PT GSI itu dan tidak menerima sekian persen," jelas Hussein.
Jubir Luhut Bantah Terlibat Bisnis PCR
Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan, Jodi Mahardi buka suara menanggapi tudingan Luhut terlibat dalam bisnis tes PCR.
Jodi dengan tegas membantah dugaan keterlibatan Luhut dalam bisnis tes PCR.