Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Begini Penjelasan Soal Danu Membersihkan TKP hingga Temukan Bukti Penting Kematian Tuti dan Amalia
Tentang Danu membersihkan tempat kejadian perkara ( TKP) perampasan nyawa ibu dan anak di Subang, masih menjadi hal menarik bagi publik.
TRIBUNCIREBON.COM -- Keterangan yang beredar tentang Danu membersihkan TKP ( tempat kejadian perkara) perampasan nyawa ibu dan anak di Subang, masih menjadi hal menarik bagi publik.
Karena publik tentu akan terus menunggu langkah tindak lanjutnya dari polisi terkait keterangan tersebut, agar pelaku penghilangan nyawa Tuti dan Amalia ini bisa segera terungkap.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari kuasa hukum Danu, Achmad Taufan, semua tentang kejadian yang dialami Danu pada 19 Agustus 2012 terkait kasus Subang, termasuk soal Danu membersihkan TKP sudah digali informasinya oleh polisi.
//
Baca juga: Beda Pengakuan Danu Soal Detik-detik Tuti dan Amalia Dihabisi, Kades Ungkap Kejanggalan
Tak hanya membersihkan TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang, Danu juga mengaku menemukan barang bukti pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Danu mengaku ia masuk ke dalam TKP, bahkan sempat membersihkannya.
Menurut Danu tindakan tersebut ia lakukan karena ada oknum Polisi dari Polsek Jalancagak yang menyuruhnya.
Danu lantas kembali menjalani pemeriksaan pekan lalu.
Anak dari Ida tersebut menjalani pemeriksaan selama dua hari berturut-turut.
Pengcara Danu, Achmad Taufan menerangkan dalam pemeriksaan kali ini Polisi melakukan konfirmasi terkait kejadian di tanggal 19 Agustus 2021, atau satu hari setelah pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Pertanyaan penyidik sesuai channelnya mbak Suci, kalau gak salah terkait adanya orang sipil yang masuk ke dalam TKP terutama klien kami, Danu," kata Achmad Taufan seperti dikutip dari Youtube Misteri Mbak Suci.
Sebelumnya dalam chanel Youtube tersebut Danu mengaku masuk ke dalam TKP pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Danu mengaku disuruh Polisi untuk membersihkan bak mandi.
"Penyelidikan tuh lebih ke situ, dari awal hampir 17 pertanyaan yang lebih fokus penyidik menekankan, ketika Danu masuk ke dalam rumah, katanya ada sosok Banpol di Polsek Jalancagak yang minta Danu bersihkan bak mandi," kata Taufan.
Menurutnya Danu sudah menjelaskan secara detail kejadian tersebut.
"Sudah detail disampaikan Danu, dan Danu juga membenarkan," katanya.

Dalam pengakuannya, kata Taufan, menurut Danu ada pula barang bukti di kamar mandi.
"Dan semua sudah dijawab bahwa di dalam kamar mandi itu juga ada barang bukti seperti gunting dan lain-lain, yang mana sempat diinjak oleh Danu," kata Achmad Taufan.
Achmad Taufan mengatakan keterangan Danu ke Polisi tak jauh berbeda dengan yang disampaikan di Youtube Misteri Mbak Suci.
"Sebetulnya hari ini lebih ke situ, kejadian tanggal 19 dari pagi sampai kejadian Danu masuk ke TKP,
sama lah seperti yang sudah ada di chanel Suci yah, kurang lebih sama," kata Achmad Taufan.
Sebelumnya diberitakan, berdasar pengakuan, Danu juga membersihkan bak mandi di TKP pembunuhan ibu dan anak.
"Masuk, betul, masuk ke dalam rumah dan membersihkan bak," katanya,
Achmad Taufan menegaskan perintah oknum Polisi terhadap Danu ini harus diusut.
"Kejadian Danu membersihkan bak ini harus kita usut tuntas. saya bersyukur penyidik fokus ke situ," katanya.
Dalam pemeriksaan kali ini pun, Danu sudah menyampikan semua pada penyidik.
"Saya tidak bicara kelalaian, case Danu masuk dan membersihkan bak mandi harus diusut, saat pemeriksaan Danu sudah menyampaikan kronologisnya. tinggal nanti penyidik dalam mengolah pemeriksaan," kata Achmad Taufan.
Pada tanggal 19 Agustus 2021, Danu memang diperintahkan Yoris untuk menjaga TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Saat itu Danu berjaga di SMA, seberang rumah Tuti.
Pada pagi hari, Danu melihat seseorang datang ke lokasi pembunuhan Tuti.
"Kalau Danu masuk ke TKP, pagi-pagi disuruh standby untuk jaga TKP oleh Yoris dan keluarga, Danu standby di SMA, ada seseorang masuk TKP Danu langsung menghampiri," katanya.
Menurut Achmad Taufan, Danu bahkan sempat memfoto oknum Polisi tersebut.
"Sempat foto juga Danu, foto oknumnya dan menghampiri beliau," katanya.
Berdasar cerita Danu, kata Achmad Taufan, oknum Polisi itu bahkan membuka pintu menggunakan kunci yang ia bawa.
"Oknum ini yang membuka pintu pakai kunci yang dia bawa," katanya.
Achmad Taufan mengatakan Danu juga mengaku kenal pada oknum Polisi tersebut.
"Kalau dalam pernyataan Danu tadi, mengenal, karena oknum ini memang sering di Polsek Jalancagak," kata Achmad Taufan.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bersihkan TKP Kasus Subang, Danu Temukan Petunjuk Penting Pembunuhan Tuti Amalia : Sempat Diinjak, https://bogor.tribunnews.com/2021/11/01/bersihkan-tkp-kasus-subang-danu-temukan-petunjuk-penting-pembunuhan-tuti-amalia-sempat-diinjak?page=all.