Kecelakaan Maut di Jombang Pukul 06.30 Tadi, Pelajar SMA Ini Tak Sampai ke Sekolah

TRIBUNCIREBON.COM - Kecelakaan maut terjadi di  Jalan Raya Desa Denanyar, Kecamatan Jombang pada Rabu (27/10/2021) tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIB.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Foto : Petugas tengah melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan yang tewaskan pelajar SMA. (Dok. Satlantas Polres Jombang)

Pelajar SMA di Jombang mengalami kecelakaan saat berangkat sekolah.

Korban meninggal dunia di lokasi setelah tertabrak sepeda motor dari arah berlawanan.

Kanit Laka Satlantas Polres Jombang Iptu Fadilah mengatakan, korban Khoirudin Fatih (16) dalam perjalanan ke sekolahnya di Jalan dr Wahidin Sudiro Husodo, Jombang.

Pelajar kelas 2 SMA asal Desa Bedahlawak, Kecamatan Tembelang ini seorang diri mengendarai sepeda motor Honda BeAT bernopol S 5340 ZN.

Saat itu, ia melaju dari utara ke selatan atau dari arah Tembelang menuju ke Kecamatan Jombang.

"Korban terlalu ke kanan dan tidak bisa menguasai setir saat mendahului kendaraan di depannya.

Sehingga korban terjatuh di jalur berlawanan," kata Fadilah kepada wartawan, Rabu (27/10/2021).

Nahas, saat bersamaan melaju sepeda motor dari arah berlawanan.

Fatih pun tewas seketika di lokasi kecelakaan, setelah tertabrak sepeda motor yang belum diketahui identitasnya itu.

"Korban meninggal dunia di lokasi, jenazah sudah kami evakuasi ke RSUD Jombang untuk divisum," terang Fadilah.

Hingga kini polisi masih menyelidiki identitas pengendara sepeda motor yang menabrak korban.

Petugas telah menuntaskan olah TKP, menggali keterangan dari para saksi dan menyita sepeda motor korban sebagai barang bukti.

Foto : ilustrasi kecelakaan. (istimewa)

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Musibah yang nyaris menjadi kecelakaan maut terjadi di Jalan Sebengkok Waru, arah menuju Bukit Cinta, Kelurahan Sebengkok, Kota Tarakan.

Kecelakaan Lalu Lintas itu terjadi pada Selasa (26/10/2021) sekitar pukul 12.15 WITA kemarin .

Kasat Lantas Polres Tarakan Iptu Rully Zuld Fermana melalui KBO Sat Lantas Tarakan IPDA Imran menjelaskan kronologis kejadian kecelakaan yang terjadi.

Awal mula terjadinya kecelakaan maut itu kata Rully, pengendara Scoopy dengan nomor polisi KU 5251 yang dikendarai oleh MA bersama J berniat untuk menyalip atau mendahului kendaraan di depannya.

Diketahui MA dan J berasal dari arah Bukit Cinta menuju Jalan Diponegoro, Kelurahan Sebengkok.

“Namun dari arah yang berlawanan, MA dan J menabrak sebuah mobil Avanza dengan nomor polisi KU 1834,” beber IPDA Imran.

Ia melanjutkan, dugaannya sementara mau menyelip, namun karena di depannya dari arah yang berlawanan ada mobil.

“Mobil menabrak kemudian olenglah pengendara motor si MA dan J ini," lanjutnya.

Setelah oleng, MA dan J menabrak satu motor Vario dengan nomor polisi 4829 yang dikendarai oleh MNH.

“Dari kejadian tersebut, ketiga korban mengalami luka dan langsung dilarikan IGD RSUD Tarakan.

Kami utamakan pertolongan ke korban, memang lukanya cukup parah apalagi dari gambar yang beredar itu, untuk saat ini kritis tidaknya kami juga belum monitor," sambung Imran.

Tim Satlantas Polres Tarakan juga melakukan pendalaman lebih lanjut.

Seperti mengumpulkan saksi-saksi untuk dimintai keterangan.

"Perkembangan selanjutnya kami akan ke TKP mencari saksi-saksi untuk dimintai keterangan," pungkasnya.

(TribunKaltara.com/Penulis: Andi Pausiah)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kecelakaan Maut Tadi Pukul 06.30 WIB, Siswa SMA Tewas, Korban Terlalu ke Kanan Lalu Tertabrak Motor, https://manado.tribunnews.com/2021/10/27/kecelakaan-maut-tadi-pukul-0630-wib-siswa-sma-tewas-korban-terlalu-ke-kanan-lalu-tertabrak-motor?page=all.