TKW Indramayu di Irak yang Minta Tolong ke Jokowi, Sudah Dibawa ke Rumah Sakit, Ini Kata Dokter
Setelah viral di medsos, Rokaya, TKW asal Kabupaten Indramayu yang sakit parah di Arbil, Irak langsung dibawa ke rumah sakit.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Setelah viral di media sosial, Rokaya (40), Pekerja Migran Indonesia (PMI), atau TKW asal Indramayu yang sakit parah di Arbil, Irak langsung dibawa ke rumah sakit.
//
Sebelumnya, Rokaya sudah berupaya minta bantuan Presiden Jokowi, karena hingga saat majikan belum juga mengizinkan untuk diperiksa ke dokter.
Baca juga: Mata Rokaya Nyaris Buta, TKW Indramayu di Irak Ceritakan Kondisinya ke Jokowi di Video, Ini Katanya
TKW warga Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur tersebut kini sudah dibawa ke rumah sakit pada Minggu (26/9/2021) kemarin.
Hal ini untuk memeriksakan kesehatan Rokaya yang sudah mengkhawatirkan.
Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Juwarih mengatakan, saat ke rumah sakit, Rokaya berobat didampingi langsung oleh staf dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Baghdad.
"Kemarin sudah dibawa ke dokter dengan didampingi staf KBRI Baghdad," ujar Senin (27/9/2021).
Juwarih mengatakan, dari pemeriksaan sementara, menurut keterangan dokter, penyakit yang diderita Rokaya berawal dari sakit mata.
Hanya saja, dampak dari sakit mata itu menjalar hingga ke leher dan kepala.
"Sakitnya ini memang sudah sangat parah dan layak dipulangkan," ujarnya.
Sebelumnya, Rokaya menyampaikan kondisi kesehatan yang dialaminya melalui rekaman video berdurasi 1.49 detik.
Video tersebut ditujukan kepada Presiden Joko Widodo untuk meminta tolong.
Rokaya mengatakan, pada penglihatannya terdapat banyak bintik hitam.
Ia juga mengaku kepalanya sering pusing dan harus minum obat sakit kepala 3x dalam sehari.