Lettu Hesti Prajurit TNI AD Wanita Ini Alami Gangguan Jiwa Ringan Ini yang Dilakukan Jenderal Andika
Untuk Lettu Hesti, menurut Jenderal Andika Perkasa, yang bisa menjaga Kowad tersebut adalah orangtua.
TRIBUNCIREBON.COM - Lettu Hesti adalah prajurit TNI AD wanita yang mengalami gangguan jiwa tingkat sedang.
Sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa memberikan dukungan moril dan bantuan kepada prajuritnya itu.
Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Jenderal Andika Perkasa mendapat pemaparan mengenai kondisi terkini dua prajurit TNI AD yang mengalami gangguan mental tingkat sedang oleh Kepala Departemen Kesehatan Jiwa RSPAD Gatot Soebroto Kolonel Ckm Bagus Sulistyo Budhi.
Satu di antara dua prajurit TNI AD wanita tersebut adalah Lettu Hesti.
Bagus menjelaskan, secara medis keduanya setelah melewati tinjauan awal dinyatakan baik dan hanya diwajibkan untuk meminum obat secara berkala, serta rawat jalan.

"Ketika mereka teratur dengan terapi secara periodik juga konsultasi akan dirinya, kondisinya akan stabil," ujar Bagus.
Jenderal Andika Perkasa pun memberikan dukungan moril kepada dua prajuritnya.
Baginya, para prajurit merupakan aset-aset yang amat penting di tubuh TNI AD.
Untuk Lettu Hesti, menurut Jenderal Andika Perkasa, yang bisa menjaga Kowad tersebut adalah orangtua.
Sehingga, Jenderal Andika Perkasa memutuskan untuk memindahkan penugasan Lettu Hesti kembali ke kampung halamannya di Makassar.
Baca juga: Anak Buah Jenderal Andika Ini Terpilih Jadi Peserta Garuda Airborne di Amerika Ini Sosok Lettu Helda
Bahkan sampai memasuki masa pensiun, Lettu Hesti akan berdinas di wilayah Makassar.
"Yang bisa menjaga Hesti adalah orangtua. Oleh karena itu saya akan memindahkan Hesti ke Makassar.
Karena di situlah tempatnya Hesti. Hesti pasti akan lebih cocok berada di sana karena dari kecil ada di sana," ujarnya.
"Enggak usah takut, harus berani dan pasti bisa.
Nanti saya monitor karena Hesti akan berada di sana sampai dengan pensiun," imbuh Jenderal Andika Perkasa.
Berikut video selengkapnya: LINK
Doa Tulus Istri Jenderal Andika Perkasa

Dalam video lainnya, istri Jenderal Andika Perkasa, Hetty Andika Perkasa, menunjukkan kasih sayangnya saat mengunjungi Rachmad Yuda Winata.
Rachmad Yuda Winata merupakan anak prajurit TNI AD yang mengidap Celebral Palsy atau kelumpuhan otak sejak lahir sehingga menyebabkan gangguan pada gerakan dan koordinasi tubuh.
Dengan sepenuh hati, Hetty pun mendoakan Rachmad supaya lekas sembuh.
Diketahui, Rachmad Yuda Winata adalah putra pertama dari Koptu Achmad Edi dan Dina Riah.
Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Dina Riah menjelaskan bahwa ini merupakan ujian kesabaran yang harus dihadapi bersama sang suami selama 17 tahun, Rachmad harus mendapatkan perhatian lebih dari kedua orang tuanya.
Baca juga: Mengaku Anak Buah Jenderal Andika Pria di Riau Ini Marah Saat Diinterogasi: Ngapain Tanya-tanya
“Harapan saya sebagai orang tua semoga saya berhasil mendidik dan merawat anak saya.
Saya bersama suami akan berusaha sebaik mungkin.
Semoga ini menjadi pahala dan amalan kami kelak,” ungkap Dina.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk Rachmad agar bisa kembali pulih.
Koptu Achmad Edi memaparkan bahwa sang Putra selalu menjalankan fisioterapi di Rumah Sakit Tentara Balikpapan kemudian diperhatikan untuk asupan gizi yang dikonsumsinya.
“Untuk penanganan medis mungkin hanya fisioterapi, tapi sekarang kami juga melakukan terapi sendiri karena jika tidak otot-ototnya akan kaku.
Kemudian Rachmad juga memiliki alat Nebu sendiri karena dia memiliki gangguan Ispa,” jelas Achmad.
Saat melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Timur, Ibu Hetty Andika Perkasa didampingi Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah VI Mulawarman berkesempatan untuk menjenguk Rachmad Yuda Winata.
“Halo sayang, jangan keluar-keluar ya Nak, sekarang lagi pandemi. Rachmad tahu kan sayang.
Tante Hetty do’ain Rachmad sehat selalu ya sayang,” jelas Ibu Hetty.
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana berpesan bahwa kedua orang tua Rachmad harus selalu sabar dalam menjaga dan merawat Rachmad, karena dengan rasa cinta dan sayang yang tulus itu dapat membantu kesembuhan seseorang.
Baca juga: Intip Peluang Jenderal Andika Jadi Panglima TNI, Kabarnya Kian Menipis, Berikut Pandangan Pengamat
Berikut video selengkapnya: LINK