Peristiwa Mencekam G30S PKI
Eksekutor DN Aidit Dibuat Jengkel, Dedengkot PKI Itu Mau Dieksekusi Mati Malah Pidato, Langsung Dor
Kelima bantuan sosial itu cair yang menyasar untuk warga tak mampu dan pekerja terdampak, hingga mahasiswa.
TRIBUNCIREBON.COM - Siapa yang tak mengenal sosok Dipa Nusantara (DN) Aidit.
Sosoknyanya identik dengan peristiwa Gerakan 30 September.
Ia disebut-sebut sebagai dalang di dalamnya.
Bagaimana nasibnya kemudian?
Menjelang peristiwa G30S PKI, Aidit adalah sosok yang sangat berpengaruh.
Selain mengomandoi partai dengan jutaan pengikut di seluruh Indonesia, Aidit sangat dekat dengan Presiden Soekarno.
Ia pernah menjabat Menteri Koordinator dan Wakil Ketua MPRS.

Masuknya PKI dalam pusaran politik nasional membuat cita-cita revolusi menuju masyarakat komunis tak lagi menjadi agenda utama. Di bawah DN Aidit, kesuksesan PKI membuat banyak pihak cemburu.
Salah satunya datang dari Angkatan Darat yang kala itu juga sangat berkuasa.
Peristiwa G30S boleh jadi dipicu dari kabar burung yang mengatakan adanya sekelompok jenderal atau Dewan Jenderal yang hendak mengudeta Presiden Sukarno.
Hingga kini keberadaan Dewan Jenderal itu adalah misterius.
Peter Kasenda dalam Kematian DN Aidit dan Kejatuhan PKI (2016) menulis, Aidit memimpin badan rahasia dalam PKI dengan nama Biro Chusus (BC) PKI.
Badan ini dirancang sebagai intelijen yang menghimpun informasi dari para perwira militer simpatisan PKI.
Pada zamannya, tiap partai dan kelompok politik punya jaringan serupa dalam militer.
Informasi dari BC PKI penting untuk menentukan apakah PKI akan bertindak sebelum kudeta terjadi atau menunggu.