Ibu Hamil di Indramayu Sudah Bisa Divaksin, Rentan Terpapar Covid-19, Vaksin Penting untuk Bumil

Deden menyampaikan, penyuntikan vaksin ini bisa dilakukan terhadap ibu hamil dengan kriteria usia kandungan mulai dari 14 minggu ke atas.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Ilustrasi: Penumpang saat disuntik vaksin Covid-19 di Stasiun Cirebon, Jalan Inspeksi, Kota Cirebon, Selasa (6/7/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Para ibu hamil (Bumil) di Kabupaten Indramayu sudah mulai bisa mendapat vaksinasi Covid-19.

Penyuntikan vaksin terhadap bumil ini sudah dimulai pada Selasa (24/8/2021) kemarin.

Kepala Dinkes Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, penyuntikan tersebut juga sudah mendapat rekomendasi dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Federasi Obstetri Ginekologi Internasional (FOGI).

"Sebenarnya sih beberapa puskesmas di kita juga sudah melaksanakan lebih dahulu walaupun dengan jumlah terbatas," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat program vaksinasi santri di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Darul Falah di Desa Singaraja, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Rabu (25/8/2021).

Deden Bonni Koswara menyampaikan, penyuntikan vaksin ini bisa dilakukan terhadap ibu hamil dengan kriteria usia kandungan mulai dari 14 minggu ke atas.

Untuk Kabupaten Indramayu, Dinkes menargetkan sebanyak 29 ribu Bumil bisa divaksin Covid-19 dalam waktu satu tahun.

Vaksinasi terhadap ibu hamil ini, diketahui juga tengah digencarkan di Provinsi Jawa Barat.

Hal ini mengingat, telah terjadinya peningkatan kasus ibu hamil yang terkonfirmasi positif virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, Nina Susana Dewi mengatakan, wanita hamil memiliki peningkatan risiko menjadi berat apabila terinfeksi Covid-19.

Baca juga: Tak Semua Vaksin Covid-19 Bisa Digunakan untuk Ibu Hamil, di Kabupaten Bandung Pakai Vaksin Moderna

Khususnya pada wanita hamil dengan kondisi medis tertentu. 

"Ibu hamil merupakan golongan yang rentan terinfeksi Covid-19, karenanya vaksinasi terhadap mereka sangat penting untuk segera dilakukan," ujar dia.

Berdasarakan data dari 27 kab/kota yang masuk ke Bidang Kesmas Dinkes Jabar, kematian ibu hamil sampai dengan tanggal 23 Agustus 2021 ada sebanyak 691 orang dan yang meninggal akibat Covid-19 ada sebanyak 300 orang.

Nina Susana Dewi mengimbau, kepada para Bumil di Jabar untuk tidak takut divaksin.

Pasalnya, vaksin sangat dibutuhkan, tidak hanya bagi ibu, tetapi juga untuk anak yang dikandungnya.

"Vaksin Covid-19 aman bagi ibu hamil, karena dengan vaksin akan menjadikan sehat, baik untuk ibunya maupun sehat untuk anak yang dikandungnya," ujar dia.

Baca juga: Vaksin Aman untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah Penularan Covid-19 dan Turunkan Risiko Bayi Lahir Prematur

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved