Pembunuhan Sadis di Subang
Terungkap Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Diduga Kuat Lebih dari Satu Orang, 20 Saksi Diperiksa
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, saat ini pihaknya sudah memeriksa kembali saksi-saksi, total 20 saksi sampai dengan hari ini
"Dalam waktu dekat akan terungkap dan kami akan release kepada awak media semuanya," ujarnya.
Kata Sumarni, saat ini pihaknya juga sudah mengumpulkan beberapa barang bukti dari hasil temuan dilapangan, akan tetapi pihaknya masih melakukan perkembangan atas kasus tersebut.
Baca juga: Merinding dan Pingsan Saat Tahu Tuti dan Amalia Dibunuh Secara Sadis, Yeti: Saya Masih Tak Percaya
"Sabar mohon waktu kalo saya jawab sekarang terlalu dini, kemarin kan sudah tau kalo dari pintu masuk tidak ada yang dirusak ada indikasi orang terdekat," ucap Sumarni.
Seperti diketahui pada sebelumnya, warga dari Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang digegerkan dengan penemuan dua mayat perempuan yang berada di dalam bagasi mobil secara ditumpuk.
Kedua korban tersebut beridentitas Tuti Suhartini (55) serta anaknya Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan tewas oleh Yosep (55) yang merupakan suami sekaligus ayah dari kedua korban tersebut.
Kakak Tuti Buka Suara
Menginjak hari ke enam polisi belum menemukan sosok pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Keluarga besar Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) sangat berharap kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut.
Meninggalnya Tuti Suhartini serta Amalia Mustika Ratu yang menjadi korban pembunuhan sadis di Kabupaten Subang, Jawa Barat, masih menyisakan kesedihan yang mendalam bagi keluarga besarnya.
Yeti (65) yang merupakan kakak tertua dari Tuti serta uwa dari Amalia masih belum percaya pasca mereka berdua ditemukan meninggal secara mengenaskan di dalam bagasi mobil jenis Alphard milik mereka.

"Saya masih belum percaya sampai saat ini mereka berdua sudah tidak ada saya sering berdua sama korban terutama adik saya Tuti," kata Yeti saat ditemui Tribunjabar di kediamannya yang berada di Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Senin (23/8/2021).
Yeti juga menjelaskan, Tuti serta anaknya Amalia merupakan sosok yang tidak pernah mempunyai masalah apapun dengan keluarga besarnya.
"Amalia sopan banget kalo lagi bersama keluarga lain juga cuman senyum-senyum baik banget masyaAllah mereka berdua tuh," ujarnya sambil menahan tangis saat ditanya wartawan.
Menurut Yeti, dirinya sempat tidak percaya setelah mengetahui kabar buruk tersebut dari keluarga yang dimana Tuti serta Amalia ditemukan tewas.
"Awalnya saya tidak percaya sama sekali, setelah mengetahui dari Yosef (Adik Iparnya Yeti) saya disitu langsung merinding sampai-sampai tidak sadarkan diri saya pingsan," ucap Yeti.