Pembunuhan Sadis di Subang
Polisi Gelar Pra Rekonstruksi Tertutup Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Libatkan 3 Saksi Mata
pra rekontruksi ini digelar secara tertutup, melibatkan tiga saksi yang mengetahui awal ditemukannya dari jasad ibu dan anak di dalam bagasi mobil
"Jarang-jarang mamah pengen kerumah saya ke Kasomalang, itu lama banget mamah sama Amalia dirumah saya, makan bareng, tiduran, enggak kaya biasanya mamah kaya begitu," kata Yoris saat sedang berada di Polsek Jalan Cagak, Jumat (20/8/2021).

Menurut Yoris yang memang sebelumnya sudah tidak tinggal bersama lagi dengan keluarganya, itu merupakan momen yang paling tidak bisa dilupakan oleh dirinya sebelum ibunda serta adik satu-satunya ditemukan meninggal dunia secara tidak wajar.
Yoris juga mengatakan, bahwa ibu serta adiknya sangat dekat, kata dia, sebelum ditemukan meninggal dunia tidak ada masalah apapun dikeluarga mereka.
"Tidak ada masalah sama sekali, adik saya itu paling dekatnya memang sama ibu jadi sering curhatnya sama ibu saya," ujarnya.
Sementara itu, Yoris berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku pembunuhan untuk di adili seadil-adilnya.
"Kalo bisa secepatnya terungkap siapa pelakunya," ucap Yoris.
Baca juga: Terbongkar Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Diduga Orang Dekat Korban, Ini Kata Polisi
Dapat diketahui, bahwa saat ini pihak kepolisian masih memeriksa beberapa saksi dalam penanganan kasus dugaan pembunuhan ibu dan anak ini.
Sebelumnya, Rabu (18/8) pagi warga dari Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan dua mayat perempuan yang ditemukan tertumpuk didalam bagasi bagian belakang mobil jenis Toyota Alpard dengan bersimpah darah.
Diketahui, kedua mayat tersebut merupakan ibu dan anak, identitas Ibunya sendiri bernama Tuti (55) serta anaknya yang bernama Amalia Mustika Ratu (23).
Polisi Sebut Pelaku Mengenal Korban
Polisi banyak mengungkap fakta baru terkait kasus pembunuhan sadis ibu dan anak di Subang.
Sejumlah fakta baru tersebut terungkap dari hasil olah TKP dan hasil sementara otopsi kedua korban pembunuhan yakni Tuti (55) serta anaknya Amalia Mustika Ratu (22).
Fakta paling mengejutkan adalah pihak kepolisian menduga bahwa pelaku pembunuhan terhadap ibu dan anak merupakan orang terdekat korban.
Pelaku diduga mengetahui situasi dan kondisi dari kediaman korban yang berada di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, dugaan tersebut berasal dari olah TKP petugas di lapangan yang tidak menemukan tindak pidana pencurian serta tidak juga mendapatkan tanda-tanda kerusakan dari pintu masuk dari rumah tersebut.
Baca juga: Terungkap Waktu Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Berbeda 5 Jam, Sang Ibu Wafat Lebih Dulu
Baca juga: Hasil Autopsi Ibu dan Anak yang Diduga Dibunuh di Subang, Luka Retak di Tengkorak & Luka Robek