Warga Protes Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu Ditiadakan Lagi: Saya Hanya Ingin Beribadah

Mereka memprotes kenapa Salat Jumat kembali ditiadakan di Masjid Agung Indramayu setelah sebelumnya pada minggu kemarin digelar.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Para jamaah saat putar balik karena Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan, Jumat (6/8/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Peniadaan Salat Jumat mulai diprotes para jamaah, Jumat (6/8/2021).

Seperti yang terlihat di Masjid Agung Indramayu, para jamaah yang hendak melaksanakan Salat Jumat terhalang karena gerbang masuk ditutup rapat petugas.

Mereka memprotes kenapa Salat Jumat kembali ditiadakan di Masjid Agung Indramayu setelah sebelumnya pada minggu kemarin digelar.

"Minggu kemarin ada (Salat Jumat), sekarang kenapa tidak ada," ujar salah seorang jamaah Dedi Kuwaya (23) kepada Tribuncirebon.com di Masjid Agung Indramayu.

Para jamaah saat putar balik karena Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan, Jumat (6/8/2021).
Para jamaah saat putar balik karena Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan, Jumat (6/8/2021). (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Pantauan Tribuncirebon.com, para jamaah yang protes itu terlihat beraudiensi dengan petugas keamanan, mereka mempertanyakan soal kembali ditiadakannya Salat Jumat.

Dedi Kuwaya mengatakan, dirinya sangat menyayangkan dengan kondisi tersebut.

Lanjut dia, niatnya datang ke Masjid Agung Indramayu hanya untuk beribadah dan berserah diri kepada Tuhan dengan melaksanakan Salat Jumat.

"Saya hanya ingin beribadah, karena menurut saya pribadi hidup itu cuma sebentar, jika ditutup sama halnya dengan tidak percaya akan kuasa Tuhan," ujar dia.

Sementara itu, Koordinator keamanan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Indramayu, Yanto mengatakan, peniadaan kembali Salat Jumat ini karena adanya keputusan perpanjangan PPKM oleh pemerintah.

Selain itu, naiknya level Kabupaten Indramayu, dari PPKM Level 3 menjadi PPKM Level 4 juga menjadi penyebab.

Sebagai gantinya, pelaksanaan Salat Jumat diganti dengan Salat Zuhur berjamaah, jumlah jamaah pun dibatasi hanya sebanyak 25 persen dari kapasitas masjid.

"Minggu ini ditiadakan sesuai dengan instruksi Bupati dan Presiden," ujar dia.

Baca juga: Puluhan Jemaah Pulang Lagi Kecewa Gerbang Masjid Agung Indramayu Ditutup Salat Jumat Ditiadakan Lagi

Jemaah Kecewa

Puluhan hingga ratusan jamaah terpaksa putar balik sesampainya di gerbang masuk Masjid Agung Indramayu, Jumat (6/8/2021).

Para jamaah itu awalnya hendak melaksanakan Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu, mereka bahkan terlihat sudah mengenakan busana muslim lengkap.

Hal ini dikarenakan Salat Jumat berjamaah di masjid besar di Kabupaten Indramayu itu kembali ditiadakan untuk minggu ini.

Pantauan Tribuncirebon.com di lokasi, tidak sedikit jamaah yang kecewa harus balik lagi.

Petugas keamanan pun terlihat menutup rapat gerbang utama agar tidak ada jamaah yang masuk ke areal masjid untuk melaksanakan Salat Jumat.

Baca juga: Minggu Ini Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu Kembali Ditiadakan, Banyak Jemaah yang Pulang Lagi

"Menyayangkan (peniadaan Salat Jumat) tapi bagaimana lagi, sudah peraturan pemerintah," ujar salah seorang jamaah Wahid (47) kepada Tribuncirebon.com di Masjid Agung Indramayu.

Wahid menyampaikan, awalnya ia mengira bisa melaksanakan Salat Jumat seperti minggu kemarin.

"Ngikutin saja, gimana lagi, awalnya sih dikira ada Salat Jumat karena minggu kemarin kan digelar," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator keamanan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Indramayu, Yanto mengatakan, peniadaan kembali Salat Jumat ini karena adanya keputusan perpanjangan PPKM oleh pemerintah.

Selain itu, naiknya level Kabupaten Indramayu, dari PPKM Level 3 menjadi PPKM Level 4 juga menjadi penyebab.

Sebagai gantinya, pelaksanaan Salat Jumat diganti dengan Salat Zuhur berjamaah, jumlah jamaah pun dibatasi hanya sebanyak 25 persen dari kapasitas masjid.

"Minggu ini ditiadakan sesuai dengan instruksi Bupati dan Presiden," ujar dia.

Minggu Ini Ditiadakan Lagi

Pelaksanaan Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan pada minggu ini, Jumat (6/8/2021).

Sebagai gantinya, para jamaah hanya bisa melaksanakan Salat Zuhur berjamaah, jumlahnya pun dibatasi hanya 25 persen dari kapasitas masjid.

Padahal pada minggu lalu, Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu diketahui sudah sempat kembali gelar.

Koordinator keamanan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Indramayu, Yanto mengatakan, peniadaan kembali Salat Jumat ini karena adanya keputusan perpanjangan PPKM oleh pemerintah.

Para jamaah saat putar balik karena Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan, Jumat (6/8/2021).
Para jamaah saat putar balik karena Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu kembali ditiadakan, Jumat (6/8/2021). (handhika Rahman/Tribuncirebon.com)

Selain itu, naiknya level Kabupaten Indramayu, dari PPKM Level 3 menjadi PPKM Level 4 juga menjadi penyebab.

"Minggu ini ditiadakan sesuai dengan instruksi Bupati dan Presiden," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Masjid Agung Indramayu.

Di sisi lain, Yanto menjelaskan, pelaksanaan Salat Jumat pada minggu kemarin sebenarnya adalah percobaan.

Ternyata, pada saat itu, antusiasme jamaah yang hadir untuk melaksanakan Salat Jumat membludak.

Padahal, pihak DKM, disampaikan dia, sudah mencoba tidak mengeraskan suara lewat speaker masjid agar tidak banyak jamaah yang hadir.

"Tapi ternyata membludak, ditambah ada aturan baru karena perpanjangan PPKM dan karena naik level jadi PPKM Level 4," ujarnya.

Yanto pun berharap, pandemi Covid-19 bisa secepatnya berakhir dan pelaksanaan Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu bisa kembali digelar.

"Belum dipastikan kapan bisa kembali digelar, minggu depan juga belum pasti, harapannya sih cepat berlalu pandemi Covid-19 ini," ujar dia.

Baca juga: Warga Bersyukur Bisa Salat Jumat di Masjid Agung Indramayu Meski Azan dan Khutbah Tak Dikeraskan

Baru Minggu Lalu Dibuka

Masjid Agung Indramayu akhirnya kembali menggelar ibadah salat Jumat pada 30 Juli 2021 setelah tiga minggu sebelumnya ditiadakan karena bersamaan dengan PPKM Darurat dan PPKM Level 4.

Pelaksanaan salat Jumat ini digelar setelah mendapat izin dari Pemkab Indramayu dalam rangka relaksasi PPKM Level 3 yang saat ini diterapkan di Kabupaten Indramayu.

"Kami sudah mendapat izin dari bagian Kesra Pemkab Indramayu untuk mencoba salat Jumat karena sudah beberapa minggu kita tidak melaksanakan salat Jumat," ujar Koordinator keamanan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Indramayu, Yanto kepada Tribuncirebon.com, Jumat (30/7/2021).

Pada pelaksanaan salat Jumat ini, kumandang azan sengaja tidak dikeraskan melalui pengeras suara seperti biasanya.

Sebagai gantinya, adzan dikumandangkan melalui speaker kecil di dalam masjid saja, termasuk saat khotib menyampaikan khutbah Jumat.

Hal ini agar jamaah yang hadir untuk salat Jumat di Masjid Agung Indramayu hanya para jamaah sekitar yang sudah biasa beribadah di masjid setempat.

Pantauan Tribun Jabar, ada ratusan jamaah yang hadir melaksanakan ibadah salat Jumat.

Meski demikian, tidak sampai membuat masjid besar di Indramayu itu penuh walau antar shaf para jamaah sudah dibuat berjarak.

Seluruh jamaah yang hadir pun terlihat memakai masker saat pelaksanaan ibadah.

"Sebenarnya ini jamaah intern saja, tidak ada yang umum, soalnya kita tidak menggunakan pengeras suara juga," ujar dia.

Baca juga: Usai Salat Jumat, Pria Ini Tetap Bertahan di Masjid Agung Indramayu, Pengakuannya Sangat Menyentuh

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved