Virus Corona Mewabah

Kematian Akibat Corona pada Usia Produktif Semakin Bertambah, Satgas Covid-19 Bilang Ini Penyebabnya

Bahkan ada kecenderungan kasus kematian Covid-19 banyak terjadi pada orang usia produktif.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
(EPA via AlJazeera)
Staf kesehatan membawa seorang pasien ke dalam rumah sakit Jinyintan, China. Hingga Jumat (24/1/2020) siang waktu setempat, 26 orang di China meninggal akibat virus corona. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Pandemi Covid-19 sudah hampir satu setengah tahun melanda negara kita. Meski kasus Covid-19 mulai melandai dengan pemberlakuan PPKM, namun kasus baru Covid-19 masih saja terjadi di sejumlah daerah.

Begitu juga untuk kasus kematian akibat Covid-19, masih saja terjadi.

Bahkan ada kecenderungan kasus kematian Covid-19 banyak terjadi pada orang usia produktif.

Menurut, Wiku Adisasmito, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, memaparkan penyebab kematian pada pasien Covid-19 yang didominasi usia produktif.

Menurut Widi, kondisi tersebut tak lepas dari meningkatnya kasus positif Covid-19 di kelompok usia tersebut.

"Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan yang diolah oleh Satgas Covid-19, 46,7 persen kematian ini berasal dari populasi berusia di atas 60 tahun. Dan 36,7 persen dari usia 46-59 tahun serta 12,7 persen kematian dari usia 31-45 tahun," ujar Wiku dalam konferensi pers secara daring pada Kamis (5/8/2021).

"Adanya tren kematian pada kelompok usia produktif tersebut tidak terlepas dari adanya peningkatan kasus dari kelompok umur tersebut," kata dia.

Yang dimaksud dengan usia produktif menurut Badan Pusat Statistik (BPS), adalah mereka yang berusia antara 15 sampai 64 tahun.

Badan Kesehatan Dunia (WHO), menurut Wiku, telah mengidentifikasi varian delta Covid-19 di 132 negara dunia.

Inilah yang menyebabkan kenaikan kasus positif sebesar 80 persen dalam empat pekan terakhir.

"Secara fakta kematian pada pasien dapat meningkat peluangnya jika terlambat ditangani atau dirujuk maupun ada kepemilikan riwayat komorbid (penyakit penyerta)," kata dia.

Angka kematian pasien Covid-19 di Indonesia melonjak drastis dari bulan Juni ke Juli 2021.

Dewi Nur Aisyah, Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19, mengungkapkan bahwa kenaikan angka kematian tertinggi bukan dari pasien lanjut usia, melainkan mereka yang berumur 46 -59 tahun.

"Justru terjadi bukan di usia di atas 60 tahun, tapi terjadinya justru pada kelompok usia 46-59 yang awalnya 2.500 naik jadi 13.000. Jadi sekitar 5 kali lipat kita lihat (kenaikan) angka kematiannya," kata Dewi dalam diskusi daring, Rabu (4/8/2021).

Sementara, kelompok usia 31-45 tahun menyumbangkan data 5.159 kasus kematian pada bulan Juli.

Halaman
12
Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved