Gedung DPRD Kota Cirebon Diusulkan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Bergejala Ringan

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Gedung DPRD Kota Cirebon diusulkan menjadi tempat isolasi pasien Covid-19

Terutama pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang tidak bergejala atau OTG dan pasien bergejala ringan.

Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, M Handarujati Kalamullah, mengatakan, usulan itu dilatarbelakangi perkembangan Covid-19 di Kota Cirebon.

Baca juga: Lebih Dari 200 Ribu Remaja di Kabupaten Cirebon Jadi Target Vaksinasi Covid-19

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi salah satu solusi untuk mencukupi kebutuhan fasilitas isolasi pasien Covid-19," ujar M Handarujati Kalamullah kepada Tribuncirebon.com, Sabtu (31/7/2021).

Namun, ia mengakui hal itu masih sebatas usulan karena membutuhkan banyak persiapan, khususnya sarana dan prasarana penunjangnya.

Karenanya, pihaknya bakal membicarakan usulan tersebut dengan internal DPRD Kota Cirebon dan Pemkot Cirebon.

Ia mengatakan, jika usulan itu disetujui maka saat rapat kerja para wakil rakyat bisa menggunakan fasilitas virtual.

Selain itu, rapat paripurna juga bisa diusulkan agar digelar di Balai Kota Cirebon yang berada persis di depan DPRD Kota Cirebon.

Baca juga: TERNYATA Tidak Hanya Yang Berstatus Pelajar, Anak Putus Sekolah di Majalengka Juga Divaksin Covid-19

Pihaknya juga mengakui teknis penggunaan gedung DPRD Kota Cirebon menjadi tempat isolasi pasien Covid-19 dapat dirumuskan bersama.

Misalnya, gedung sekretariat DPRD Kota Cirebon yang berada di sisi kiri bangunan utama tetap difungsikan sebagaimana biasanya.

"Jadi, antara gedung sekretariat dan gedung utama yang akan dijadikan fasilitas isolasi dipasang sekat," kata M Handarujati Kalamullah.