Persibmania
Profil Pemain Persib Indra Mustafa Yang Sempat Terlupakan, Padahal Punya Keahlian Yang Sangat Khusus
Kini harapan untuk memiliki bek tengah tangguh yang berasal dari Diklat Persib ada di beberapa pemain muda. Satu di antaranya adalah Indra Mustafa.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNCIREBON.COM - Sekitar beberapa tahun ini, Persib Bandung seolah tidak memberi kesempatan kepada bek tengah hasil binaan sendiri.
Bek tengah Persib selalu dihuni oleh para pemain asing atau pemain yang berasal dari luar Bandung dan Jawa Barat.
Padahal dalam sejarahnya, tim berjuluk Maung Bandung itu selalu memiliki bek tengah andalan yang berasal dari hasil binaan sendiri.
Baca juga: Pemain Persib Beckham Pernah Menangis Tak Dibelikan Sepatu, Made Nangis Kalah di Piala Presiden
Mulai dari Adeng Hudaya, Robby Darwis, Yadi Mulyadi, hingga Dadang Hidayat.
Kini harapan untuk memiliki bek tengah tangguh yang berasal dari Diklat Persib ada di beberapa pemain muda.
Satu di antaranya adalah pemain asal Bogor, Indra Mustafa.
Berikut selintas profil bek muda Persib Indra Mustafa;
Pemain yang lahir pada 22 Juni 1999 itu mencuri perhatian kala naik ke tim senior pada musim 2018.
Ketika itu, Indra Mustafa dipromosikan oleh pelatih Mario Gomez setelah beberapa tahun menimba ilmu di Persib junior.
Indra Mustafa mulai masuk ke Diklat Persib pada tahun 2016.
Di tim muda Persib, Indra Mustafa kerap ditempatkan sebagai bek sayap kanan dan bek tengah.
Pada ajang Liga 1 U-19 2017, Indra hampir membawa Persib U-19 juara.
Sayang, di partai final Persib U-19 harus menelan kekalahan dari Persipura Jayapura U-19.
Satu musim setelahnya, Indra Mustafa mendapat kesempatan untuk berlatih bersama tim utama.
Dia kerap kali diikutsertakan pada saat Persib menggelar pemusatan latihan maupun uji coba.
Gomez yang kala itu membutuhkan back up untuk duet Bojan Malisic dan Victor Igbonefo menarik Indra ke tim utama.
Sejak saat itu, nama Indra Mustafa mulai dikenal oleh publik sepak bola Indonesia.
Baca juga: Setujukah Bobotoh Ini Formasi Idaman Persib Bandung? Bisa Turunkan Delapan Pemain Asing Sekaligus
Pada Liga 1 2018, Indra tampil cukup impresif sebagai pemain debutan.
Sepanjang musim, Indra bermain sebanyak 10 kali.
Debut pertamanya di tim senior adalah saat menghadapi Mitra Kukar di Stadion GBLA.
Berkat penampilan impresifnya itu, Indra Mustafa mendapat kesempatan untuk membela timnas Indonesia U-19.
Dia bergabung dengan tim asuhan Indra Sjafri itu dalam pemusatan latihan di Solo, Jawa Tengah.
Hanya saja jalan Indra untuk bermain bersama timnas U-19 tidak selalu mulus.
Pada pemusatan latihan kedua untuk menghadapi Piala AFF U-18, namanya tidak tercantum.
Tercoretnya Indra Mustafa pada daftar itu membuat motivasinya terus bertambah.
Dia terus menunjukkan kemampuan terbaiknya bersama Persib hingga panggilan timnas kembali datang.
Pada pemusatan latihan timnas U-19 menuju AFC Championship U-19, Indra kembali dipanggil.
Bahkan Indra masuk ke skuat akhir tim asuhan Indra Sjafri itu untuk berlaga di ajang itu.
Sejak saat itu, Indra Mustafa dinilai sudah siap untuk menjadi bek tengah andalan Persib.
Baca juga: KRONOLOGI Polisi Dihajar Massa hingga Pingsan, Berawal Rampas Motor Warga Tanpa Alasan Jelas
Apalagi Indra Mustafa memiliki kemampuan yang jarang dimiliki pemain lain yakni lemparan ke dalam yang jauh dan akurat.
Namun performa Indra Mustafa tidak lepas dari kritikan.
Meski cukup banyak tampil, Indra dinilai bermain tidak terlalu bagus.
Bahkan ada beberapa gol yang berasal dari kesalahan Indra dalam mengantisipasi serangan lawan.
Memasuki musim 2019, nama Indra masih tercantum di skuat Persib yang kini dilatih oleh Robert Alberts.
Namun pelatih asal Belanda itu tampaknya masih belum percaya sepenuhnya terhadap Indra.
Di musim 2019, Indra hanya tampil sebanyak enam kali.
Di putaran kedua, Indra pun dipinjamkan ke klub satelit Persib yang saat itu berlaga di Liga 2, Bandung United.
Karier Indra semakin merosot kala memasuki musim 2020.
Indra tak masuk skuat utama Persib dan tetap bertahan di Bandung United yang kini berkompetisi di Liga 3.
Di Liga 1 2021, harapan Indra untuk kembali ke tim utama Persib kembali hadir.
Dia mulai ikut berlatih kembali dengan Nick Kuipers dan kawan-kawan.
Namanya pun sempat bermain dalam gim internal maupun uji coba.
Meski kini peluang Indra untuk bermain dengan tim utama terhitung berat, namun dengan kerja keras dan komitmen yang tinggi tidak ada yang tidak mungkin.
Dengan segudang pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, bukan tidak mungkin Indra menyamai bahkan melebihi prestasi para seniornya seperti Adeng Hudaya, Dadang Hidayat, atau Robby Darwis sekalipun. (*)
