Pendopo Kabupaten Cirebon Lockdown
Jumlah Pegawai Pendopo Bupati Cirebon yang Positif Covid-19 Bertambah, Terungkap Setelah di- Swab
Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, mengatakan penambahan jumlah pegawai Pendopo Bupati Cirebon yang terpapar virus corona itu berdasarkan hasil swab test
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Jumlah pegawai Pendopo Bupati Cirebon yang terpapar positif Covid-19 bertambah.
Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, mengatakan, terdapat enam pegawai lagi yang dinyatakan positif Covid-19.
Menurut dia, penambahan jumlah pegawai Pendopo Bupati Cirebon yang terpapar virus corona itu berdasarkan hasil swab test lanjutan.
Baca juga: Di Jabar, 160 Pasien Covid-19 Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Total Positif Corona 89.363 Warga
Baca juga: Selain Pendopo Di- Lockdown, Pasca Pegawainya Terpapar Covid-19, Bupati Cirebon Bilang Ini ke Warga

"Sebelumnya ada delapan pegawai yang positif, sehingga sekarang totalnya 14 pegawai," kata Imron Rosyadi kepada Tribuncirebon.com, Senin (12/7/2021).
Ia mengatakan, swab test lanjutan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (10/7/2021).
Hal itu dilakukan setelah adanya delapan pegawai pendopo yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Para pegawai menjalani isolasi mandiri, karena enggak ada gejala (OTG)," ujar Imron Rosyadi.
Diberitakan sebelumnya, Pendopo Bupati Cirebon ditutup sementara atau Pendopo Kabupaten Cirebon Lockdown karena terdapat delapan pegawai yang terpapar Covid-19.
Baca juga: Buntut 8 Pegawai Pendopo Positif Covid-19, Bupati Cirebon Minta Tamu Dijadwalkan Ulang Kedatangannya
Baca juga: Bupati Cirebon Pastikan Keluarganya Tidak Terpapar Meski Ada Pegawai Pendopo yang Positif Covid-19
Penutupan sementara tersebut berlangsung sejak akhir pekan lalu hingga situasi dinyatakan aman.
Imron mengakui beberapa hari lalu sempat menerima tamu pejabat di pendopo yang berada di Jalan Kartini, Kota Cirebon, itu.
Namun, pejabat tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga pihaknya berinisiatif melakukan swab test kepada sejumlah pegawai.
"Awalnya ada satu pegawai yang positif, kemudian pegawai lainnya juga diswab test dan hasilnya ada tujuh orang yang terpapar," kata Imron Rosyadi.