Kecelakaan Maut di Brebes, Ambulans Bawa Jenazah Bertabrakan dengan Truk, 4 Orang Tewas

Sebuah mobil ambulans tengah mengantarkan jenazah terlibat kecelakaan dengan sebuah truk di ruas jalan nasional Tegal-Bumiayu-Purwokerto

Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Ambulans ringsek di bagian depan setelah kecelakaan adu banteng dengan truk terjadi di ruas jalan nasional Tegal-Bumiayu-Purwokerto di Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, Brebes, Rabu (26/5/2021) malam sekitar 22.00 WIB. 

TRIBUNCIREBON.COM - Sebuah mobil ambulans tengah mengantarkan jenazah terlibat kecelakaan dengan sebuah truk di ruas jalan nasional Tegal-Bumiayu-Purwokerto, tepatnya di Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (26/5/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kecelakaan maut ini menyebabkan empat orang meninggal dunia.

Rinciannya dua orang meninggal di lokasi kejadian dan dua lainnya meninggal setelah sempat mendapatkan perawatan medis di ri RSUD Bumiayu.

"Mobil ambulans dari Bogor mau ke Sempor Kebumen diduga bertabrakan dengan truk. Depan mobil ambulans ringsek," kata Andi ketika dihubungi, Kamis (27/5/2021).

Ia menuturkan, total penumpang di dalam mobil ambulans ada enam orang termasuk seorang sopir.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Pangandaran, Mobil Ambulans Bawa Jenazah dan Motor Pemandu Tabrak Pikap

Andi menjelaskan, ambulans yang melaju dari arah utara (Tegal) melaju dengan kecepatan cukup kencang.

Dari arah berlawanan atau selatan (Bumiayu) juga sedang melaju truk. Kondisi jalan di lokasi kejadian berkelok-kelok dan minim penerangan.

Jalan tidak begitu lebar, hanya dua ruas. Satu ruas untuk kendaraan dari utara dan satu lainnya kendaraan arah selatan.

Meskipun saat malam hari, lalu lintas di jalan tersebut cenderung ramai lantaran banyak dilewati kendaraan dari arah Jakarta yang hendak ke Purwokerto, Kebumen, Yogyakarta dan sekitarnya.

Andi menduga sopir tidak mengetahui medan jalan. Saat kondisi lalu lintas cukup ramai, ambulans hendak menyalip mobil lain.

"Diduga sopir perlahan melaju ke kanan jalan. Sopir sepertinya lalai karena diduga tidak tahu medan. Lalai melihat depannya, akhirnya saling bertabrakan dengan truk," katanya.

Akibatnya karena jarak yang sudah dekat, kecelakaan pun tak bisa dihindari. Mobil ambulans lantas terpental dan berputar sampai ke pinggir jalan.

Sementara Kanit Laka Lantas Iptu Ibnu Setiyadi menyebutkan dua dari enam penumpang termasuk sopir dikabarkan meninggal dunia di tempat. Sementara empat lainnya mengalami luka-luka dan harus mendapat perawatan di RSUD Bumiayu dan Puskesmas Kutamendala, Brebes.

"Yang meninggal adalah sopir dan penumpang di depan. Total enam orang, dua meninggal, empat luka-luka,” kata Ibnu Setiyadi, kepada wartawan, Kamis (27/5/2021).

Data yang diperoleh Kompas.com dari Unit Laka Lantas Polres Brebes, korban meninggal sopir ambulans bernama Mansyur (63) warga Kelurahan Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur.

Kemudian penumpang yang duduk di bangku depan, Ngadino (48) warga Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Barat.

Sementara ke-4 penumpang lainnya yang mengalami luka-luka adalah Hasanudin (51) dan Sopyan (52) warga Kampung Rawa Terate, Kelurahan Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur. 

Selanjutnya Martoyo (44) dan Bagas Pangestu (26) warga Kelurahan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Sebelumnya, Ibnu Setiyadi menyebut peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB di Jalur Bumiayu-Purwokerto, Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, Brebes.

"Kejadian jam setengah satu. Ambulans membawa jenazah tujuan ke Kebumen. Ada satu sopir dan lima penumpang. Yang meninggal sejauh ini laporan dari anggota dua orang, satu kritis, lainnya luka ringan," kata Ibnu saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/5/2021).

Ibnu mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Dugaan sementara, kecelakaan dipicu saat ambulans hendak menyalip dan menyerempet kendaraan lain yang melaju dari arah depan.

"Kita masih penyelidikan, terakhir informasinya mau nyalip namun ternyata di depannya ada kendaraan lain sehingga serempetan. Mungkin karena kencang jadi terpelanting gitu," kata Ibnu.

Saat dihubungi Kompas.com, Ibnu mengaku sedang dalam perjalanan ke rumah sakit untuk melihat langsung kondisi terkini korban yang mengalami luka-luka.

"Kita dalam perjalanan ke rumah sakit infonya ada satu yang kritis. Lainnya selain dua meninggal di tempat, informasinya penumpang lain luka-luka di kaki. Namun saya akan cek kepastiannya dulu," ujar Ibnu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sopir Ambulans Pembawa Jenazah yang Tabrak Truk Tewas di Tempat, Berikut Data Korban", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/05/27/144616878/sopir-ambulans-pembawa-jenazah-yang-tabrak-truk-tewas-di-tempat-berikut.
Penulis : Kontributor Tegal, Tresno Setiadi
Editor : Khairina

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kronologi Ambulans Jenazah Adu Banteng dengan Truk di Brebes Hingga Tewaskan 4 Orang, https://jogja.tribunnews.com/2021/05/27/kronologi-ambulans-jenazah-adu-banteng-dengan-truk-di-brebes-hingga-tewaskan-4-orang.

Editor: Hari Susmayanti

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved