Larangan Mudik 2021

Hampir 15 Ribu Kendaraan yang Masuk Cirebon Diputar Balik, Polisi Prediksi Bakal Tambah Banyak Lagi

Seluruh kendaraan tersebut diputar balik di sembilan posko penyekatan yang tersebar di wilayah hukum Polresta Cirebon.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Sejumlah petugas saat memutarbalikkan pemudik ke daerah asalnya di posko penyekatan Weru, Jalan Otista, Kabupaten Cirebon, Selasa (11/5/2021) dinihari. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Jajaran Polresta Cirebon telah memutarbalikkan belasan ribu kendaraan pemudik ke daerah asalnya.

//

Seluruh kendaraan tersebut diputar balik di sembilan posko penyekatan yang tersebar di wilayah hukum Polresta Cirebon.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi, mengatakan, kendaraan yang diputar balik mencapai 14460 unit.

Menurut dia, jumlah tersebut terdiri dari 12.469 unit sepeda motor dan 1.991 mobil.

"Itu data sementara yang dihimpun sejak hari pertama larangan mudik hingga Senin (10/5/2021) malam pukul 21.00 WIB," kata M Syahduddi saat ditemui di posko penyekatan Weru, Jalan Otista, Kabupaten Cirebon, Senin (11/5/2021) dinihari.

Ia mengatakan, sejak operasi ketupat Lodaya 2021 dilaksanakan hingga kini jumlah sepeda motor yang diperiksa di posko penyekatan mencapai 13.941.

Baca juga: Pemudik Pakai Motor Pelat B Coba Menipu Petugas Penyekatan di Cirebon, Polisi Tahu Dia Mau ke Jateng

Sementara jumlah mobil berpelat luar Cirebon yang melintas dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah yang telah diperiksa 6.198 unit.

"Kami memprediksi jumlah kendaran yang diputar balik akan bertambah, karena penyekatan juga masih digelar," ujar M Syahduddi.

Syahduddi mengakui, tidak semua pengendara tersebut diputarbalikkan ke daerah asalnya.

Sebab, mereka dapat menunjukkan surat-surat yang menyatakan perjalanannya bukan untuk mudik.

"Jumlah kendaraan yang diperiksa di posko penyekatan mencapai 20 ribuan, dan hampir 15 ribuan di antaranya di putar balik," kata M Syahduddi.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved