Salah Sasaran Wanita Cantik Asal Majalengka Pengirim Sate Sianida Terancam Hukuman Mati
Saat dirilis oleh kepolisian, tampak tersangkan NA hanya menunduk dan tidak melihat ke arah para wartawan.
TRIBUNCIREBON.COM - Wabita cantik asal Majalengka yang mengirim sate sianida terancam hukuman mati.
Motif wanita misterius pengirim sate sianida pun perlahan mulai terungkap.
Ia sengaja mengirimkan sate sianida itu karena motif asmara yang berujung dendam dan sakit hati.
Pelaku juga sudah merencanakan aksi kejinya itu beberapa hari sebelum beraksi.
Untuk racun yang ia gunakan pun ia beli melalui online shop.
Wanita pengirim sate sianida itu diketahui bernama NA atau Nani Apriliani Nurjaman (25) alias Tika beralamat KTP Desa Buniwangi, Kecamatan Palasan, Majalengka, Jawa Barat.
Akibat perbuatannya itu, NA alias Tika pun terancam hukuman mati.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com Senin (2/3/2021), Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berhasil mengamankan seorang wanita terduga pelaku pengiriman sate beracun yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, pada Minggu (25/4/2021).
Naba diketahui menyantap sate yang dibawa ayahnya Bandiman, seorang driver ojek online.
Dir Reskrimmum Polda DIY Kombes Burkan Rudy Satriya mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan selama 4 hari, polisi akhirnya mengamankan terduga pelaku pengiriman sate sianida tersebut.
"Diamankan NA (25) warga Majalengka, Jumat (30/4/2021)," kata Burkan di Mapolres Bantul Senin (3/5/2021).
NA mengaku sakit hati kepada Tomy, pria yang seharusnya menerima sate itu.
Baca juga: Wanita Asal Majalengka Pengirim Sate Beracun Ditangkap, Sakit Hati Sang Penyidik Nikahi Gadis Lain
Baca juga: Wanita Cantik Pengirim Paket Sate Beracun di Bantul Ternyata Warga Majalengka,Sudah Ditangkap Polisi
Motif Sakit Hati
Diketahui, NA alias Tika nekat melakukan perbuatan keji itu dengan motif karena sakit hati.
Pelaku sakit hati karena ternyata target yakni T menikah dengan orang lain.