Bupati Cirebon Imron Rosyadi Kontra Wagub Jabar Soal Isu Pengambilalihan Pendopo ke Pemkot Cirebon

Menanggapi hal tersebut, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, menilai wacana tersebut tidak sepatutnya digulirkan saat ini.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Machmud Mubarok
Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, saat menandatangani perjanjian kerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Cirebon di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Rabu (4/11/2020). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Wacana pengambilalihan Pendopo Bupati Cirebon ke Pemkot Cirebon bergulir setelah Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, menyatakan Pemprov Jabar harus memberikan solusi mengenai aset Pemkab Cirebon yang berada di Jalan Kartini, Kota Cirebon.

Pak Uu menyampaikan pernyataan itu saat safari ramadan di Masjid Al-Hikmah Nuansa Majasem, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, pada Jumat (23/4/2021).

Menanggapi hal tersebut, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, menilai wacana tersebut tidak sepatutnya digulirkan saat ini.

Sebab, kini pemerintah tengah fokus menangani dampak pandemi Covid-19, khususnya memulihkan sektor ekonomi.

"Enggak usah memunculkan isu sepele, enggak usah ditanggapi," kata Imron Rosyadi saat ditemui di Kantor Bupati Cirebon, Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Senin (26/4/2021).

Namun, Imron mengusulkan sebelum memfasilitasi pengambilalihan pendopo alangkah lebih baik jika Pemprov Jabar memberikan asetnya kepada Pemkot Cirebon.

Misalnya, Bakorwil Wilayah III Cirebon di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, yang kini difungsikan menjadi Gedung Creative Center.

"Jangan pendopo (yang diambil alih), gedung punya Pemprov Jabar saja dulu," ujar Imron Rosyadi.

Baca juga: Wajah Seorang Pria Disemprot Cat Semprot oleh Sekelompok Oknum Suporter Persib, Mobil di Tendang

Baca juga: Tampilannya Baru, Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon Makin Favorit jadi Lokasi Ngabuburit Warga

Baca juga: Petinggi Sunda Empire, Nasri Banks, Rangga Sasana, & Ratnaningrum Ternyata Sudah Bebas dari Penjara

Pasalnya, hingga kini Pendopo Bupati Cirebon masih ditempati dan digunakan sebagai rumah dinasnya.

Selain itu, ia mengatakan, pendopo merupakan simbol Kabupaten Cirebon dan mempunyai sejarah tersendiri.

"Ya jangan (diambil alih) atuh, jangan mengubah sejarah, dan pendopo juga masih ditempati, masa diusir," kata Imron Rosyadi.

Karenanya, ia berharap agar Pemprov Jabar memberikan aset gedung Bakorwil kepada Pemkot Cirebon, bukan memfasilitasi untuk mengambil alih pendopo.

Namun, jika wacana tersebut terealisasi maka pihaknya meminta tukar guling aset Pemkot Cirebon sebagai ganti Pendopo Bupati Cirebon

Diberitakan sebelumnya,

Pendopo Bupati Cirebon merupakan salah satu aset Pemkab Cirebon yang berada di wilayah Kota Cirebon.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengatakan, hingga kini aset tersebut masih dikuasai dan dimanfaatkan Pemkab Cirebon.

Padahal, menurut dia, aset itu diharapkan dapat dimanfaat Pemkot Cirebon karena berada di wilayah Kota Udang.

"Di sini, Pemprov Jabar harus hadir untuk memberikan solusi," kata Uu Ruzhanul Ulum saat ditemui usai safari ramadan di Masjid Al-Hikmah Nuansa Majasem, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jumat (23/4/2021).

Baca juga: Kabar Gembira Diterima Wagub Jabar, Tak Ada Lagi RW Zona Merah & Oranye Covid-19 di Kota Cirebon

Ia mengatakan, aset lain yang berada di Kota Cirebon namun masih dikuasai dan dimanfaatkan Pemkab Cirebon ialah kantor dinas tenaga kerja yang berada di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon.

Uu menyampaikan, solusi yang ditawarkan Pemprov Jabar di antaranya memberikan bantuan ke Pemkot Cirebon.

Namun, lokasinya berada di Kabupaten Cirebon sehingga bisa diberikan kepada Pemkab Cirebon sebagai pengganti aset yang berada di Kota Udang.

Upaya tersebut merupakan salah satu solusi yang ditawarkan Pemprov Jabar untuk menyelesaikan persoalan aset Pemkot dan Pemkab Cirebon.

Menurut Uu, persoalan semacam itu hanya didapat dari hasil kunjungan langsung ke daerah.

"Ini gunanya kedatangan kami ke berbagai daerah, agar tidak salah memberikan keputusan," ujar Uu Ruzhanul Ulum.

Tanggapan Wali Kota

Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis, menanggapi pernyatakan Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, yang menyatakan Pemprov Jabar harus memberikan solusi mengenai aset Pendopo Bupati Cirebon yang berada di Kota Cirebon.

Azis menyampaikan, permohonan pengambilalihan aset tersebut dari Pemkab Cirebon ke Pemkot Cirebon sangat wajar.

Karenanya, menurut dia, Pak Uu pun mengamini pengambilalihan aset yang berada di Jalan Kartini, Kota Cirebon, itu ke Pemkot Cirebon.

Baca juga: Wagub Jabar Ungkap Tawaran Solusi Pemprov Soal Pengambilalihan Aset Pendopo Bupati ke Pemkot Cirebon

Baca juga: Kabar Gembira Diterima Wagub Jabar, Tak Ada Lagi RW Zona Merah & Oranye Covid-19 di Kota Cirebon

Ia juga menilai wajar jika Wagub Jabar ingin memfasilitasinya sehingga aset itu dimanfaatkan Pemkot Cirebon.

"Hal ini merupakan sesuatu yang luar biasa, bukan hanya bagi Pemkot Cirebon, tapi Pemkab Cirebon juga," ujar Nasrudin Azis saat ditemui di Balai Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Jumat (23/4/2021).

Ia mengatakan, terwujudnya pengambilalihan pendopo juga tidak terlepas dari kelegawaan para pemimpin di Kabupaten Cirebon.

Azis mengakui harus ada solusi dahulu mengenai penggantinya jika Pendopo Bupati Cirebon telah diambil alih Pemkot Cirebon.

Pemkot Cirebon juga tidak ingin mengedepankan ego semata untuk mengambil alih tetapi Pemkab Cirebon belum mempunyai pendopo yang baru.

Bahkan, jika pengambilalihan tersebut dikabulkan pemerintah provinsi dan pusat maka pihaknya akan mendorong agar pengganti pendopo segera disiapkan.

"Saya kira pemerintah pusat dan provinsi lebih tepat untuk memenuhi harapan masyarakat Kota Cirebon terhadap pendopo," kata Nasrudin Azis.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved