Piala Menpora 2021

Persib Bandung vs Persija Jakarta, Ezra Walian dkk Lupakan Kekalahan, Tak Ingin Menang Lewat Penalti

Jika Persib mampu menang dengan skor 2-0 maka pertandingan harus ditentukan lewat drama adu penalti.

Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Persib Bandung vs Persija Jakarta di final Piala Menpora 2021. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG  - Persib Bandung dalam tekanan besar pada saat menghadapi Persija Jakarta di leg kedua babak final Piala Menpora, Minggu (25/4/2021).

Bermain di Stadion Manahan, Solo, Persib wajib menang dengan skor 3-0 atas Macan Kemayoran. Jika ingin memaksakan adu tendangan penalti maka skor 2-0 harus diraih oleh Maung Bandung.

Beban berat semakin bertambah kala dua pemain kunci Persib harus absen pada laga malam ini. Nick Kuipers dan Febri Hariyadi dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan, kekalahan 0-2 atas Persija di leg pertama sudah dilupakan para pemain. Kini, Ezra Walian dan kawan-kawan siap membalas kekalahan menyakitkan tersebut dan keluar sebagai juara.

"Kami tahu tugas yang dihadapi, kami dalam kondisi yang mendebarkan karena kalah 2-0 di laga pertama. Sekarang kami harus menatap itu, saya tahu pemain akan bekerja jauh lebih baik besok dan kami melihat ke depan untuk pertandingan," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual sebelum pertandingan, Sabtu (24/4/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Majalengka Masih Bertambah 14 Kasus, PPKM Skala Mikro Masih Berlangsung

Baca juga: Kapuspen TNI: Semoga Jadi Titik Terang, Tim Pencarian KRI Nanggala-402 Temukan Titik Kemagnetan Kuat

Di pertandingan malam ini, kemungkinan terjadinya adu penalti sangat terbuka lebar. Jika Persib mampu menang dengan skor 2-0 maka pertandingan harus ditentukan lewat drama adu penalti.

Namun bagi pelatih berkebangsaan Belanda itu, adu penalti bukan opsi yang akan diambil Persib. Para pemain kata Robert siap menyelesaikan pertandingan dalam waktu normal.

"Selalu ada kemungkinan untuk adu penalti, tapi kami harap pertandingan bisa diselesaikan untuk keunggulan kami usai 90 menit. Kami masih memiliki waktu 90 menit untuk bermain dan akan coba mencapai apa yang kami inginkan. Kami ingin menang di laga besok, kami ingin menang dengan hasil yang cukup tanpa harus melalui adu penalti," katanya.

Di samping itu, Persib dinilai banyak pihak untuk bisa mencetak gol cepat ke gawang Persija. Hal ini sama seperti yang dilakukan Persija ketika sudah unggul dua gol dalam kurun waktu 10 menit di pertandingan leg pertama.

Hanya saja Robert tak bisa menentukan kapan para pemainnya bisa mencetak gol. Sebab dalam sepak bola, gol kerap kali datang di awal, pertengahan, atau malah akhir pertandingan.

"Di sepak bola kamu tidak bisa berkata di menit berapa gol akan dicetak. Saya tidak bisa meminta pemain mencetak gol di menit pertama, di menit 30 atau 45. Kamu bisa mencetak dua gol pada injury time, itu pernah terjadi sebelumnya di sepakbola saat tim terbesar di dunia sempat tertinggal tapi berhasil membalikkan keadaan. Kamu tidak boleh menyerah hingga wasit menyelesaikan pertandingan," katanya.

Di laga nanti, Persib akan kehilangan Nick Kuipers dan Febri Hariyadi yang akan terkena hukuman akumulasi kartu. Namun Robert masih akan menggunakan formasi 4-4-2 seperti di leg pertama.

Posisi penjaga gawang, I Made Wirawan masih akan dipercaya oleh Robert. Meski di pertandingan pertama kebobolan dua gol, Made tetap tampil apik dengan melakukan 5 kali penyelematan.

Selain itu, dibutuhkan pemain yang berpengalaman untuk menghadapi pertandingan dengan tekanan tinggi seperti melawan Persija.

Lalu di posisi belakang, absennya Nick Kuipers akan digantikan oleh Achmad Jufriyanto. Jupe sapaan akrabnya akan berduet dengan Victor Igbonefo. Keduanya akan dibantu oleh dua bek sayap yakni Supardi Nasir dan Ardi Idrus.

Dua gelandang tengah yang di leg pertama diisi oleh Farshad Noor dan Abdul Aziz akan dirombak. Dedi Kusnandar dan Beckham Putra Nugraha menjadi pilihan Robert untuk mengalirkan bola secara cepat ke lini depan.

Dedi Kusnandar dan Beckham Putra Nugraha akan dibantu oleh Esteban Vizcarra dan Frets Butuan di sisi sayap. Keduanya diharapkan bisa membantu serangan sekaligus bertahan karena sisi sayap Persija yang sangat cepat.

Sementara di lini depan, Robert masih akan mempercayakan kepada duet Wander Luiz dan Ezra Walian. Meski di leg pertama keduanya gagal mencetak gol, Ezra dan Wander masih sangat berbahaya ketika mendapat umpan memanjakan.

Dari tim lawan, pelatih Persija, Sudirman, mengungkapkan bahwa pertandingan final Piala Menpora kali ini belum usai. Para pemain kata Sudirman harus tetap fokus agar tak kecolongan.

"Dari pertandingan pertama kemarin setelah keluar lapangan dan masuk ruang ganti saya bicara kepada para pemain untuk melupakan pertandingan ini dan tatap pertandingan leg kedua dengan semangat, fokus dan konsentrasi  yang sama dan masuk ke lapangan dengan situasi 0-0. Itu yang saya tekankan kepada pemain supaya para pemain punya hasrat bermain dengan maksimal jadi tidak mengharapkan karena sudah unggul mereka berharap bermain bertahan, itu salah. Jadi kami tetap main normal dan ingin memenangkan pertandingan besok. Tidak ada pemain aman untuk besok," katanya.

Selain itu, Sudirman masih menyumbikan susunan pemain yang akan ditampilkan pada pertandingan nanti. Meskipun kehadiran para pemain muda di leg pertama membawa efek yang luar biasa, Sudirman menyebut tidak ada jaminan akan menurunkan skuat yang sama.

"Secara hasil kemarin puas dengan pemain yang ada tetapi maish ada pembenahan2 yang harus dibenahi karena setiap evaluasi yang dilakukan selalu ada titik2 lemah yang saya sampaikan kepada pemain agar di pertandingan kedua nanti bisa diperbaiki. Ya lihat besok saja," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved