Bripda AP Tembak Teman Kencan Usai Merasa Ditipu Saat Hendak Beli Alat Kontrasepsi, Ini Kronologinya

TRIBUNCIREBON.COM - Seorang oknum polisi tembak teman kencan di Pekanbaru.

Sebelumnya oknum polisi tersebut hendak menjalankan tugas menangkap kasus dugaan pencurian dengan kekerasan.

Namun sebelum menangkap pelaku curas, oknum polisi terlibat kencan buta dengan wanita panggilan melalui MiChat.

Dan diduga menembak teman kencan yang dipesannya lewat aplikasi MiChat tersebut.

Kapolres Padang Panjang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Apri Wibowo membenarkan oknum polisi yang diduga menembak teman kencan di Pekanbaru, merupakan anak buahnya.

Baca juga: Oknum Polisi Terima Setoran Upeti dari Bandar Narkoba, Jatah Preman Kisaran Rp 500 Ribu-1,5 Juta

Baca juga: Oknum Polisi Digerebek Istri Sendiri dalam Keadaan Hampir Telanjanng dengan Selingkuhannya

Apri mengatakan, tim dari Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Padang Panjang sudah menuju Pekanbaru untuk menyelidiki kasus tersebut.

"Betul dia bertugas di Polres Padang Panjang. Ke Pekanbaru dalam rangka tugas. Saat ini, Propam sudah menuju ke sana," kata Apri yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (13/3/2021).

Apri menjelaskan, Bripda AP berangkat ke Pekanbaru untuk menangkap tersangka kasus dugaan pencurian dengan kekerasan.

"Ada empat personel dari tim opsnal melakukan pengejaran terhadap tersangka curas, termasuk AP," kata Apri.

Apri mengaku tidak mengetahui persis kasus penembakan itu karena belum mendapatkan laporan resmi.

"Belum tahu. Saat ini Propam ke sana," jelas Apri.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto menjelaskan, pelaku awalnya memesan teman kencan lewat aplikasi MiChat.

Lalu, dua wanita datang menghampiri AP, yakni RO dan DO.

Mereka bertemu di tempat hiburan malam di Pekanbaru.

Kemudian, RO dan DO pergi membeli alat kontrasepsi.