Isra Miraj
MENGENAL Isra Miraj, Perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Bumi ke Langit dan Perintah Shalat 5 Waktu
Dari sana Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah Allah SWT untuk melaksanakan shalat lima waktu.
Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari bumi menuju langit ke tujuh kemudian ke Sidratul Muntaha.
Dari perjalanannya itu kemudian Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah langsung dari Allah SWT untuk melaksanakan shalat lima waktu.
Nabi Muhamamd SAW naik ke surga bersama Jibril
Dalam pernjalanannya naik ke Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad bertemu dengan para nabi yang berada di masing-masing tujuh tingkat surga.
Di antarnaya, Nabi Adam AS, Nabi Yahya AS dan Nabi Isa AS, Nabi Yusuf AS, Nabi Idris AS, Nabi Harun AS, Nabi Musa AS dan Nabi Ibrahim AS.
Allah SWT mengintruksikan umat Islam melaksanakan ibadah shalat tersebut awalnya 50 kali sehari semalam.

Baca juga: Isra Miraj 1442 H Tak Lama Lagi, Ini Doa dan Amalan yang Bisa Dikerjakan Muslim Jadi Tanaman Surga
Baca juga: Doa-doa Nabi Daud AS & Amalannya yang Jarang Diketahui, Mohon Kemudahan & Meluluhkan Hati yang Keras
Baca juga: Doa Nabi Musa Saat Mendapat Cobaan dari Allah, dari Dimudahkan Urusan hingga Mohon Petunjuk
Kemudian, Nabi mendapatkan saran dari para Nabi lainnya untuk mempertimbangkan jumlah shalat tersebut.
Satu di antaranya yang menyarankan pengurangan itu adalah Nabi Musa AS.
Nabi Musa AS memberikan saran agar Nabi Muhammad meminta keringanan kepada Allah SWT.
Nabi Musa berpendapat umat Islam dipimpin Muhammad tak akan sanggung menjalankan shalat 50 kali dalam sehari semalam.
Dari peristiwa ini, Nabi Muhammad SAW mengalami bimbang dan sedih karena melihat umatnya.
Nabi Muhammad SAW merasa malu untuk meminta keringanan kepada Allah SWT.
Meski begitu, dengan keteguhannya dan kebaikan umatnya, dengan kerendahannya Nabi Muhammad SAW rela kembali memohon kepada Allah SWT.
Sebagaimana hal ini pernah diceritakan Rasulullah SAW dalam riwayat hadis Al Bukhari dari Malik bin Sha’sha’ah radhiallahu’anhu, Rasulullah SAW bersabda,
“ثُمَّ فُرِضَتْ عَلَيَّ الصَّلَوَاتُ خَمْسِينَ صَلاَةً كُلَّ يَوْمٍ، فَرَجَعْتُ فَمَرَرْتُ عَلَى مُوسَى، فَقَالَ: بِمَ أُمِرْتَ؟ قَالَ: أُمِرْتُ بِخَمْسِينَ صَلاَةً كُلَّ يَوْمٍ. قَالَ: إِنَّ أُمَّتَكَ لاَ تَسْتَطِيعُ خَمْسِينَ صَلاَةً كُلَّ يَوْمٍ، وَإِنِّي وَاللَّهِ قَدْ جَرَّبْتُ النَّاسَ قَبْلَكَ، وَعَالَجْتُ بَنِي إِسْرَائِيلَ أَشَدَّ المُعَالَجَةِ، فَارْجِعْ إِلَى رَبِّكَ فَاسْأَلْهُ التَّخْفِيفَ لأُمَّتِكَ. فَرَجَعْتُ فَوَضَعَ عَنِّي عَشْرًا، فَرَجَعْتُ إِلَى مُوسَى فَقَالَ مِثْلَهُ، فَرَجَعْتُ فَوَضَعَ عَنِّي عَشْرًا، فَرَجَعْتُ إِلَى مُوسَى فَقَالَ مِثْلَهُ، فَرَجَعْتُ فَوَضَعَ عَنِّي عَشْرًا، فَرَجَعْتُ إِلَى مُوسَى فَقَالَ مِثْلَهُ، فَرَجَعْتُ فَأُمِرْتُ بِعَشْرِ صَلَوَاتٍ كُلَّ يَوْمٍ، فَرَجَعْتُ فَقَالَ مِثْلَهُ، فَرَجَعْتُ فَأُمِرْتُ بِخَمْسِ صَلَوَاتٍ كُلَّ يَوْمٍ، فَرَجَعْتُ إِلَى مُوسَى، فَقَالَ: بِمَ أُمِرْتَ؟ قُلْتُ: أُمِرْتُ بِخَمْسِ صَلَوَاتٍ كُلَّ يَوْمٍ. قَالَ: إِنَّ أُمَّتَكَ لاَ تَسْتَطِيعُ خَمْسَ صَلَوَاتٍ كُلَّ يَوْمٍ، وَإِنِّي قَدْ جَرَّبْتُ النَّاسَ قَبْلَكَ وَعَالَجْتُ بَنِي إِسْرَائِيلَ أَشَدَّ المُعَالَجَةِ، فَارْجِعْ إِلَى رَبِّكَ فَاسْأَلْهُ التَّخْفِيفَ لأُمَّتِكَ. قَالَ: سَأَلْتُ رَبِّي حَتَّى اسْتَحْيَيْتُ، وَلَكِنِّي أَرْضَى وَأُسَلِّمُ. قَالَ: فَلَمَّا جَاوَزْتُ نَادَى مُنَادٍ: أَمْضَيْتُ فَرِيضَتِي، وَخَفَّفْتُ عَنْ عِبَادِي”.