Perempuan Muda di Tasikmalaya Jadi PSK, Padahal Lagi Hamil 7 Bulan Tetap Layani Pria Hidung Belang
Perempuan hamil berprofesi PSK ini jauh lebih muda ketimbang perempuan hamil yang juga PSK yang pernah dirazia dua minggu lalu.
Ia tengah mangkal bersama seorang teman se profesinya di Jalan Mayor Utarya, Kota Tasikmalaya, yang memiliki julukan Kota Santri.
Saat petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya melakukan razia di Jalan Mayor Utarya, keduanya tak sempat kabur dan langsung diringkus.
Petugas pun membawa keduanya ke kantor Satpol PP Kota Tasikmalaya di Jalan By Pass Ir H Djuanda.
Kasie Dalops Satpol PP Kota Tasikmalaya, Sandi A Sugih, mengungkapkan, dirinya sempat terkejut saat merazia tempat mangkal PSK ditemukan seorang tengah hamil.
"Malam itu kami merazia lokasi biasa mangkal PSK. Tak dinyana ada yang tengah hamil," kata Andi.
Keduanya langsung digelandang ke kantor Satpol PP untuk diberi pembinaan.
Baca juga: Dayana Gadis Kazakhstan Tiba-tiba Marah dan Nangis Gara-gara Fiki Naki, Ini Klarifikasi Fiki
Baca juga: Uya Kuya Nangis Setiap Hari Takut Mati karena Corona, Ini yang Dirasakan Cinta Kuya Saat Uya Drop
Tarif Rp 250 ribu
Ipan menambahkan, ketiga perempuan tersebut awalnya bersikukuh tak mengaku sedang menjajakan diri di lokasi tersebut.
Namun, saat dicek ponselnya terdapat beberapa chat transaksi sampai akhirnya mereka mengakui perbuatannya tersebut.
Mereka pun mengaku menawarkan tarif Rp 250.000 sekali kencan dengan pria hidung belang setelah melakukan transaksi dengan pelanggannya sebelumnya.
"Sesuai pengakuan mereka, ternyata kamar ruangan hotel yang sempat dipakai persembunyiannya saat ada petugas sekaligus tempat untuk melayani para pelanggannya," tambahnya.

Tim Maung Galunggung turun tangan Petugas pun awalnya merazia hotel tersebut karena banyak laporan dari masyarakat tempat itu kerap dijadikan berkumpulnya para PSK tiap malamnya.
Masyarakat sekitar lokasi tersebut mengaku telah resah dan terganggu dengan kegiatan mereka.
"Kami tim Maung Galunggung khusus dibentuk untuk menjaga keamanan, kenyamanan masyarakat terutama dari berbagai jenis gangguan penyakit masyarakat," ujarnya.
Pengakuan PSK