Anak Bos Aneka Sandang Kuningan Meninggal Karena Covid-19, Satgas Lakukan Tracing Kontak Erat

Kematian pengantin baru belum genap sebulan, Rian yang juga merupakan keluarga almarhum bos Aneka Sandang di Kuningan.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
ISTIMEWA
Anak Bos Aneka Sandang Kuningan H Udin bernama Rian meninggal diduga akibat Covid-19, padahal baru saja menikah. 

Menurut informasi korban meninggal setelah positif Covid-19 sama seperti almarhum sang ayah Haji Udin.

Hal itu dibenarkan warga Kevamataj Ciawigebang Iin Suherli (43).

Baca juga: Ashanty Disebut Meninggal karena Corona, Anang Hermansyah Kaget Denger Kabar Hoaks dari Keluarganya

Baca juga: Info Gempa Hari Ini, Gempa Magnitudo 5,6 Mengguncang Melonguane, Tidak Ada Laporan Dirasakan Warga

Anak Bos Aneka Sandang Kuningan H Udin bernama Rian meninggal diduga akibat Covid-19, padahal baru saja menikah.
Anak Bos Aneka Sandang Kuningan H Udin bernama Rian meninggal diduga akibat Covid-19, padahal baru saja menikah. (ISTIMEWA)

"Dengar kabar anak Almarhum Bos Aneka Sandang meninggal sama persis akibat Covid-19 yang dialami Almarhum (Haji Udin) beberapa waktu lalu," ungkapnya.

Terpisah Yudi Budiana, sekaligus mertua korban Covid-19 saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Rian meninggal di Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon.

"Iya sudah meninggal kami lagi menunggu jenazah dari Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon," ungkap Yudi yang juga Anggota Fraksi Golkar DPRD Kuningan.

Yudi menyebut kematian menantunya, yakni Rian itu disebabkan dari kekebalan tubuh mengalami penurunan, sejak peristiwa kematian kedua orang tuanya belum lama ini.

"Iya mungkin akibat inget terus almarhum orang tua, sehingga imun anak saya gak kuat dan akhirnya meninggal saat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Pelabuhan," ujarnya.

Sebelumnya peristiwa meninggalnya pengusaha tersohor Bos Aneka Sandang, di Desa Pangkalan, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan, diakibatkan terpapar Covid-19. 

Baca juga: Pengantin Pria Ini Terkejut Saat Akad Nikah Tiba-tiba Ibu Kandung Menamparnya,Ternyata Ini Alasannya

Baca juga: Istri Bunuh Suami Pakai Racun Serangga, Pelaku Geram Dipaksa Berhubungan Badan Saat Hamil 5 Bulan

Kematian pengusaha tersohor sekaligus Bos Aneka Sandang, di Desa Pangkalan, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan, diduga akibat terpapar Covid-19 menjadi perbincangan warga di Kuningan.

Pasalnya, Bos Aneka Sandang dikenal orang merupakan sosok yang baik dan familiar di lingkungan setempat.

"Iya Kang, Pak Haji (Udin Solehudin) dan Bu Hajah (Eti) meninggal. Kalau Pak Haji memang terpapar positif Covid19, namun kalau Ibu Hajah tidak," kata Dede Sembada yang juga anggota DPRD Kuningan, Senin (8/2/2021).

Politisi PDIP akrab disapa Desem merupakan adik kandung bos Aneka Sandang.

Ia mengatakan, kematian Udin dan Eti menjadi pukulan bagi keluarga.

Sebab, kedua almarhum merupakan orang tua bagi saudara semua.

"Beliau merupakan orang tua kami. Kemudian, akibat paparan Covid-19 semua keluarga kini melakukan karantina mandiri," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved