Tidak Kapok Lewati Jalur Mistis Jahim Walau Pernah Tersesat dan Alami Keanehan, Enjang Beralasan Ini

Warga Tasikmalaya bernama Enjang Imron (48) ini mengaku tidak kapok melintasi jalur mistis, jalur Jahim, meski tersesat dan alami kejadian mistis

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/firman suryaman
Enjang Imron (48) bersama si bungsu, Adel (4), saat ditemui di rumahnya, Rabu (17/2/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNCIREBON.COM, TASIKMALAYA - Warga Tasikmalaya bernama Enjang Imron (48) ini mengaku tidak kapok melintasi jalur mistis, jalur Jahim, Majalengka, meski pernah tersesat dan mengalami kejadian mistis alias horor.

Enjang yang tinggal di Jalan Panunggal, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya ini beralasan tidak ada jalur yang paling dekat untuk bisa bersilaturhami dengan saudaranya di Cirebon.

Baca juga: CERITA Mistis Gunung Putri Majalengka Juga Dialami Pria Ini, Tersesat 9 Jam, Ini yang Dialaminya

Sebuah mobil minibus jenis avanza tersesat di Hutan Gunung Putri, Kecamatan Cingambul, Kabupaten Majalengka.
Sebuah mobil minibus jenis avanza tersesat di Hutan Gunung Putri, Kecamatan Cingambul, Kabupaten Majalengka. (Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)

Baca juga: Kejadian Mistis Mewarnai Mobil Avanza Tersesat di Hutan Gunung Putri, Terdengar Suara Minta Tolong

"Saya kan punya paman di Cirebon dan kami sering bersilaturahmi. Jalan terdekat ya via Jahim," ujar Enjang saat ditemui di rumahnya , Rabu (17/2/2021).

Enjang pun mengaku sudah sering melintasi jalur Jahim.

Setiap bersilaturahmi ke sang paman pasti melalui jalur Jahim.

Ia lebih memilih jalur Jahim daripada jalur utama via Kawali, Ciamis, karena jaraknya jauh lebih dekat.

Baca juga: Cerita Enjang, 5 Jam Terjebak di Hutan Gunung Putri pada Jumat Malam, Ada Suara dan Teriakan Aneh

Baca juga: Ini Cerita Lengkap Langsung dari Enjang, Sopir Avanza yang Tersesat Masuk Hutan di Gunung Putri

Namun pastinya, diakui Enjang, pengalaman tersesat hingga mengalami kejadian mistis itu akan menjadi pelajaran berharga dan berharap tidak sampai terulang.

"Pasti nanti saat melintasi Gunung Putri lagi, saya akan lebih berhati-hati dan banyak berdoa," kata Enjang.

Ia pun merasa heran bisa tersesat, Jumat (12/2) malam itu.

Padahal ia hafal betul jalur alternatif tersebut.

Termasuk sebuah pertigaan sebelum masuk kawasan Jahim dimana ia mulai tersesat.

"Pada saat awal kejadian tersesat pun sebenarnya pikiran saya (mengatakan) harusnya lurus. Tapi entah kenapa seperti ada kabut dan jurang, sehingga saya malah ambil jalan ke kiri yang sempit," ujar Enjang.

Sebuah mobil Avanza yang berpenumpang tujuh orang tiba-tiba tersesat selama 3 jam di Kawasan Hutan Gunung Putri di Majalengka, Jawa Barat
Sebuah mobil Avanza yang berpenumpang tujuh orang tiba-tiba tersesat selama 3 jam di Kawasan Hutan Gunung Putri di Majalengka, Jawa Barat (Kompas.com/ALWI)

Dalam kegalauannya sambil mencari ruang untuk putar arah, Enjang terus melajukan kendaraannya hingga sekitar 5 km dan tiba di kawasan Gunung Putri.

Seperti diketahui, Enjang akhirnya ditemukan tersesat di hutan Gunung Putri, Desa Maniis, Kecamatan Cingambul, Majalengka, Sabtu (13/2) dini hari.

Ia berserta keluarganya yang berjumlah enam orang, sempat dilanda peristiwa horor. Seperti ada yang berteriak meminta tolong, minta ampun serta suara ramai seperti ada perkampungan. (firman suryaman)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved