INI Profil dan Rekam Jejak Wahyu Widada Santer Disebut Calon Kuat Kabareskrim, Teman Listyo Sigit

Naman Irjen Wahyu Widada yang kini menjabat Kapolda Aceh, mencuat santer disebut-sebut bakal mengisi jabatan Kabareskrim Polri

Editor: dedy herdiana
FOTO HUMAS POLDA ACEH
Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada, berbincang dengan anak-anak di Desa Meureu Bung Ue, Lampanah, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, di sela-sela kunjungannya dalam rangka bakti sosial di kawasan tersebut, Minggu (14/6/2020). 

Kemudian sebagai Wakil Ketua Bidang Administrasi dan Kemahasiswaan STIK/PTIK.

Selanjutnya pada 2017, Wahyu dipercaya pada posisi Karojianstra (Kepala Biro Kajian Strategi) SSDM Polri lalu pada tahun yang sama dipromosikan sebagai Wakapolda Riau.

Setahun setelah itu Wahyu Widada dipromosi lagi sebagai Kapolda Gorontalo dan pada tahun 2020 menjadi Kapolda Aceh menggantikan Irjen Pol Rio S Djambak.

Wahyu Widada Juga Sukses Antarkan Tito Karnavian Jadi Kapolri

Beberapa perwira menengah dan perwira tinggi turut andil dalam menyiapkan berbagai data untuk proses uji kelayakan dan kepatutan Tito Karnavian di Komisi III DPR RI, Kamis (26/6/2016) kemarin.

Sekitar 20 anggota Polri berperan menyiapkan berbagai keperluan dan data untuk kesuksesan Tito saat menjalani fit and proper test menjadi calon kapolri.

Mereka-mereka ini diminta dan ditunjuk langsung Tito menjadi tim pemikir dan tim pencari data.

Wahyu Widada yang saat itu berpangkat Kombes ikut serta dalam tim pemikir.

Dia mengaku senang bisa terpilih dan ambil bagian sebagai tim pemikir.

"‎Total yang terlibat untuk fit and proper test ada 20 orang, termasuk yang mencari data. Kalau tim intinya ada beberapa perwira," kata Wahyu kepada Tribunnews.com.

Wahyu Widada yang juga mantan Kapolres Metro Tangerang Kota ini mengaku dalam tim tersebut, ia hanya mengurus administrasi.

"Saya hanya mengurus administrasi, tim mengetik, yang ngetik naskah," singkat Wahyu yang juga peraih Adhi makayasa Akpol 1991 itu.

‎Diceritakan Wahyu, dirinya ditunjuk Tito menjadi bagian dari tim pemikir setelah pihak DPR RI mengumumkan Tito sebagai calon Kapolri pilihan Presiden Jokowi.

Selama bekerja menjadi tim pemikir, Wahyu mengaku banyak suka duka yang dialami.

Namun, semuanya dilakukan dengan senang hati karena dianggap sebagai sebuah amanah.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved