Nasihat Terakhir Syekh Ali Jaber pada Ridwan Kamil Sangat Menyentuh dan Diakui Emil Bikin Merinding

Sosok Syekh Ali Jaber yang wafat pada Kamis (14/1/2021), ternyata memiliki relung tersendiri di benak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Editor: dedy herdiana
Instagram/yayasan.syekhalijaber
Kabar terkini Syekh Ali Jaber hari ini, 5 Januari 2021 yang dirawat di rumah sakit. 

Bahakan, dia memiliki grup sepak bola bernama Assyabaab Ampenan (Kota Mataram).

Baca juga: Sambil Jongkok lalu Pegang Nisan Syekh Ali Jaber, Ini Kata-kata yang Keluar dari Mulut Irfan Hakim

Kala itu, Syekh Ali Jaber juga sering membagikan kostumnya ke warga.

Bagaimana kisah Syekh Ali Jaber mendapat julukan Ali Zidane? Simak beritanya di bawah ini.

Pertama kali datang dari Madinah, Arab Saudi ke Indonesia, Ali Jaber tinggal bersama keluarga di Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Di sini dia mendapat sambutan hangat warga lokal. Dengan cepat dia berbaur dengan warga setempat.

Karena memang hobi bermain sepakbola, selama tinggal di Lombok, Ali Jaber pun sering bermain sepakbola bersama warga lokal.

Baca juga: AC Milan Bernafsu Ingin Permanenkan Diogo Dalot, Eits, Tak Semudah Itu, Manchester United Ogah Lepas

Bahkan dia pernah dijuluki “Ali Zidane” karena kala itu dianggap mirip dengan bintang sepakbola asal Prancis Zinedine Zidane.

Tidak hanya itu, dia menjadi sosok penyerang tengah yang ditakuti lawan karena tendangan kerasnya.

”Dia bermain sepakbola di grup Assyabaab Ampenan (Kota Mataram), pemainnya orang Arab-arab semua,” tutur Faisal Jaber, salah satu keluarga Syekh Ali Jaber di Kota Mataram, Kamis (14/1/2021).

Ali Jaber benar-benar hobi bermain bola, namun tetap memiliki sifat dermawan.

Karena sangat hobi bermain bola, dia tidak hanya menjadi pemain, tetapi juga mendukung penuh klub sepakbola lokalnya.

”Sampai-sampai kostum dia bagikan ke grup (klub) itu termasuk sepatu-sepatunya dia berikan,” tuturnya.

Kala itu, dia memang dijuluki Ali Zidane karena tampangnya dianggap mirip seperti Zinedine Zidane.

Baca juga: KESAKSIAN Ganjar Pranowo Setelah Tubuhnya Disuntik Vaksin Covid-19 Buatan China

Di samping itu, sebagai penyerang dia juga cukup disegani lawan. ”Tendangannya terkenal cukup keras,” tuturnya.

Tapi seiring waktu, julukan tersebut pun diganti setelah dia menjadi seorang pendakwah.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved