Daftar 22 Kabupaten dan Kota yang Dapat Pinjaman Daerah untuk Pemulihan Ekonomi Nasional Jabar
Berikut 22 kabupaten/kota yang melakukan penandatanganan komitmen bersama secara virtual dengan Gubernur Jabar:
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah yang diakses oleh Pemprov Jabar dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) akan dialokasikan untuk membiayai kegiatan pembangunan infrastruktur strategis tahun 2021 yang bersifat pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini dilakukan dengan memperhatikan prioritas PEN sesuai dengan arahan pemerintah pusat, yaitu penciptaan lapangan kerja dan penyerapan tenaga kerja, penggunaan bahan baku lokal, dan memiliki manfaat sosial ekonomi bagi masyarakat.
Kegiatan yang didanai melalui pinjaman PEN Daerah Provinsi Jabar tahun 2021 dikelompokan ke dalam 10 kelompok sektor infrastruktur, yaitu:
(1) Infrastruktur jalan sebanyak 41 kegiatan dengan anggaran Rp 661,7 miliar;
(2) Infrastruktur pengairan sebanyak 5 kegiatan dengan anggaran Rp 17,4 miliar;
(3) Infrastruktur air limbah sebanyak 1 kegiatan dengan anggaran Rp 11,7 miliar;
(4) Infrastruktur perumahan rakyat sebanyak 2 kegiatan dengan anggaran Rp 559,8 miliar;
(5) Infrastruktur perkotaan ruang terbuka publik sebanyak 12 kegiatan dengan anggaran Rp 182,6 miliar;
(6) Infrastruktur sarana dan prasarana olah raga sebanyak 2 kegiatan dengan anggaran Rp 132,1 miliar;
(7) Infrastruktur perkotaan sarana peribadatansebanyak 2 kegiatan dengan anggaran Rp 217,9 miliar;
(8) Infrastruktur sosial pariwisata sebanyak 16 kegiatan dengan anggaran Rp 252,6 miliar;
(9) Infrastruktur sosial revitalisasi pasarsebanyak 13 kegiatan dengan anggaran Rp 162,3 miliar;
(10) Infrastruktur sosial pembangunan pasar kreatif sebanyak 1 kegiatan dengan anggaran Rp 14,6 miliar.
Baca juga: Ini Dia Wanita Tercantik 2020 Versi TC Sandler, Ternyata Bukan Model Biasa, Profesinya Mengejutkan
Baca juga: Sepasang Kekasih Tewas Bersimbah Darah di Dalam Kamar Kostan di Cianjur, Padahal Baru 3 Hari Ngekost
Sehingga, jumlah total usulan pinjaman PEN Pemprov Jabar tahun 2021 adalah Rp 2,2 triliun dengan 95 kegiatan yang terbagi dalam 2 skema belanja, yakni belanja operasi perangkat daerah sejumlah 53 kegiatan sebesar Rp 1,4 triliun dan bantuan keuangan kepada 22 kabupaten/kota sejumlah 42 kegiatan Rp 800,2 miliar.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebelumnya menandatangani Perjanjian Pinjaman Daerah Tahun 2021 antara Pemprov Jabar dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan Komitmen Bersama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (30/12/2020).
Dalam sambutannya, Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, mengatakan bahwa pinjaman daerah merupakan cara paling baik dan cepat dalam memulihkan mesin ekonomi di Jabar yang melambat akibat pandemi global Covid-19.
"Sekarang ibarat mobil, kita tengah dorong maju melalui dana pinjaman ini agar pertumbuhan ekonomi bisa bergerak cepat,” kata Kang Emil.
Kang Emil pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang telah meminjamkan dana tanpa bunga kepada Pemprov Jabar dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Nantinya, PEN Daerah bagi Jabar ini akan digunakan untuk belanja daerah dan bantuan keuangan kepada 22 kabupaten/kota untuk dikelola demi membangkitkan perekonomian di Jabar.
“Hanya Jabar yang berbaik hati dana pinjaman ini diberikan ke daerah untuk dikelola, saya titip juga dana PEN ini harus menggerakkan orang-orang yang kena PHK, tolong pastikan kontraktornya perhatikan kepada orang-orang yang kurang mampu,” pesan Kang Emil.
Kepada para kepala daerah, ia pun menegaskan agar dana tersebut digunakan dengan mengusung asas kebermanfaatan bagi warga Jabar, terutama padat karya.
“Saya titip kepada kepala daerah agar dana tersebut ada asas manfaat bagi masyarakat melalui hasil pembangunan yang berkualitas. Urusan administrasi pun harus sukses dan lancar, ini menjadi sebuah tantangan bagi kita semua,” tutur Kang Emil.
Sementara itu, Direktur Pembiayaan dan Investasi PT SMI Sylvi Juniarty Gani mengatakan pinjaman PEN Daerah ini merupakan upaya dari pemerintah pusat dalam memulihkan perekonomian akibat Pandemi Covid-9.
“Harapannya melalui dukungan ini, bisa memfasilitasi peningkatan perekonomian di Jabar,” ucap Sylvi.
Selain itu, Sylvi juga berharap dana pinjaman ini bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat lokal di Jabar dan membuka lapangan pekerjaan bagi mereka yang terdampak Pandemi Covid-19.
“Dan mampu mendorong pergerakan yang lebih baik lagi di provinsi Jabar dan membangkitkan optimisme ditengah pandemi ini,” ujarnya.
Baca juga: Distribusi Vaksin Covid-19, Polisi Majalengka Lakukan Pengamanan di Tol Cipali Wilayah Majalengka
Baca juga: VIRAL 273 Rumah Rusak dan 6 Orang Terluka Disapu Angin Puting Beliung di Slangit Cirebon
Berikut 22 kabupaten/kota yang melakukan penandatanganan komitmen bersama secara virtual dengan Gubernur Jabar:
1. Kabupaten Indramayu
2. Kabupaten Bandung
3. Kabupaten Bandung Barat
4. Kabupaten Bogor
5. Kabupaten Ciamis
6. Kabupaten Cianjur
7. Kabupaten Cirebon
8. Kabupaten Garut
9. Kabupaten Kuningan
10.Kabupaten Majalengka
11. Kabupaten Pangandaran
12. Kabupaten Subang
13. Kabupaten Sukabumi
14. Kabupaten Sumedang
15. Kabupaten Bekasi
16. Kota Depok
17. Kota Bekasi
18. Kota Bogor
19. Kota Sukabumi
20. Kota Banjar
21.Kota Cimahi
22.Kota Tasikmalaya.