Pemancing Tewas Mengambang di Rawa Bacin Indramayu, Lokasi Angker, Konon Dulu Tempat Pembantaian

Ia temukan tidak bernyawa pada Sabtu (7/11/2020) kemarin setelah sebelumnya dilaporkan menghilang.

ISTIMEWA
Polisi saat melakukan olah tempat kejadian perkara di Rawa Bacin di Desa Sukamulya, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu 

"Pihak keluarga keberatan untuk dilakukan otopsi terhadap jenasah Rasiwan. Bahkan kejadian tersebut dianggap musibah," ujar dia.

Baca juga: Fabiano Beltrame Sedih Liga 1 2020 Ditunda: Kami Sudah Persiapan Lama

Rawa Bacin sendiri, banyak dikenal sebagai lokasi yang memiliki suana sejuk dan sunyi. Di sana banyak terdapat pepohonan rindang dan sangat memanjakan siapapun yang datang bersantai.

Namun, dibalik keindahan tersebut, Rawa Bacin juga dikenal warga memiliki aura yang sangat mistis.

Menurut tokoh masyarakat setempat, Wartono mengatakan, Rawa Bacin dahulunya adalah tempat bersemedi orang-orang yang ingin mencari keberkahan hidup.

Mereka menyepi, baik karena tersandung suatu permasalahan atau ingin mendapat kekayaan yang lebih.

Rawa Bacin juga dahulunya adalah tempat pembantaian di masa penjajahan Belanda dahulu.

Baca juga: Dua Begal di Cirebon Dibekuk Polisi, Pelaku Beraksi Pada Tengah Malam

“Memang mistis juga karena jaman Belanda, untuk membunuh orang pribumi itu di tempat rawa itu, makanya banyak masyarakat yang mencari kodok atau ikan mengaku melihat kejadian yang mistis-mistis,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved