Gelembung Muncul di Titik Kebocoran Pipa Gas di Indramayu, PT Pertagas Sangat Yakin Pipa Gak Bocor
Warga di Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu kembali dihebohkan dengan fenomena dugaan bocornya pipa gas bawah tanah
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Warga di Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu kembali dihebohkan dengan fenomena dugaan bocornya pipa gas bawah tanah, Kamis (5/11/2020).
//
Pasalnya, di lokasi kejadian kembali memuncul gelembung-gelembung pada sebuah genangan air.
Gelembung itu muncul persis di lokasi tempat gas bawah tanah milik PT Pertamina Gas (Pertagas) yang mengalami kebocoran pada beberapa hari lalu.
Salah seorang warga, Sunanto (40) mengatakan, munculnya gelembung itu pertama kali diketahui warga sekitar pukul 15.00 WIB.
"Kalau saya tidak ada di lokasi saat itu, tapi kata warga sekitar jam 3 sore," ujar dia saat ditemui di lokasi kejadian.
Baca juga: Fenomena Jalan Butut di Indramayu Jadi PR Besar Bagi Para Calon Bupati, Bakal Dibereskan?
Sunanto mengatakan, fenomena yang terjadi beberapa hari lalu membuat warga trauma dan takut.
Seperti diberitakan sebelumnya, pipa gas bawah tanah milik PT Pertagas di ruas Balongan-Mundu tersebut terjadi kebocoran pada Minggu (1/11/2020) kemarin dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.
Beruntung, bocornya pipa gas bisa segera diatasi pada hari yang sama pada pukul 19.00 WIB.
Pada hari ini, meski terlihat adanya gelembung dari bawah tanah, warga mengaku tidak mencium adanya bau gas.
"Kalau sekarang sih gak kecium bau gas, kalau kemarin-kemarin iya baunya sangat nyengat, baunya sampai ke dalam rumah," ujar dia.
Baca juga: Berbekal Sarung dan Alquran, Akbar Merasa Tak Pernah Takut dan Khawatir ke Mana Pun Pergi Mengembara
Saat dikonfirmasi, Manager Communication, Relations & CSR PT Pertagas, Zainal Abidin memastikan, munculnya gelembung tersebut bukan dikarenakan kebocoran pipa gas.
Hal itu dibuktikan setelah dilakukannya pengecekan oleh petugas di lokasi kejadian dengan menggunakan alat khusus.
Alat tersebut tidak mendekteksi adanya kebocoran pipa.