39 Nakes Positif Corona
Wali Kota Cirebon Minta Dinkes dan RSD Gunung Jati Antisipasi Setelah 39 Nakes Positif. Covid-19
Terutama mengenai 39 tenaga kesehatan (nakes) RSD Gunung Jati Kota Cirebon yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
Namun, Ismail tak merinci persisnya berapa dokter, perawat, dan lainnya yang dinyatakan positif Covid-19.
Ia hanya memastikan hingga kini tracing kontak masing terus dilakukan terhadap seluruh karyawan RSD Gunung Jati.
Pihaknya juga menyampaikan terdapat 150 karyawan yang telah diswab test tetapi sebagian hasilnya belum keluar.
"Sampai sekarang 39 nakes yang dinyatakan positif, mudah-mudahan tidak bertambah lagi," kata Ismail Jamaludin.
Terkonfirmasi positifnya nakes tersebut membuat pelayanan rumah sakit yang berada di Jalan Sudharsono, Kota Citebon, itupun ditutup sementara hingga 27 Oktober 2020.
Rencananya, pelayanan RSD Gunung Jati bakal dibuka kembali mulai 28 Oktober 2020.
"Pelayanan dari luar yang ditutup, kalau pasien yang sudah dirawat tetap dilayani," ujar Ismail Jamaludin.
Kronologis Terpaparnya 39 Nakes
RSD Gunung Jati Kota Cirebon menutup pelayanan dari luar sejak kemarin hingga 27 Oktober 2020.
Pasalnya, 39 tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit yang berada di Jalan Sudharsono, Kota Cirebon, itu terkonfirmasi positif Covid-19.
Direktur RSD Gunung Jati, dr Ismail Jamaludin, mengatakan, hal itu berawal dari tiga nakes yang terpapar Covid-19 pada pekan lalu.
Tiga nakes yang terdiri dari dokter umum dan dua perawat tersebut kemungkiman terpapar dari pasien kritis yang dilakukan tindakan invasif.
Baca juga: BREAKING NEWS 39 Tenaga Kesehatan RSD Gunung Jati Cirebon Positif Covid-19, RS Ditutup Sementara
Baca juga: Harta Kekayaan Cabup Indramayu Ini Minus, Hutang Lebih Besar Dibanding Hartanya, Deis Paling Tajir
"Itu awalnya tiga nakes, dan kami juga sempat menutup beberapa unit layanan," ujar Ismail Jamaludin kepada Tribuncirebon.com, Jumat (23/10/2020).
Ia mengatakan, dari hasil tracing kontak ditemukan nakes lain yang juga terpapar Covid-19, yakni dokter umum, dua perawat, dan dua petugas laboraturium.
Di saat bersamaan, perawat di poliklinik RSD Gunung Jati juga rupanya terkonfirmasi positif Covid-19.