Abah Okib Si Penjual Pisang Rutin Beri Hadiah Al Fatihah untuk Soekarno, Dilakukan Setiap Mau Makan

Di satu rumah makan di Purwakarta, anggota DPR RI Dedi Mulyadi menemukan seorang kakek penjual pisang

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Istimewa
Abah Okib kakek penjual pisang dan Dedi Mulyadi 

TRIBUNCIREBON.COM - Di satu rumah makan di Purwakarta, anggota DPR RI Dedi Mulyadi menemukan seorang kakek penjual pisang menjajakan barang dagangannya di halaman rumah makan itu.

//

Sejumlah sisir pisang dijejerkan begitu saja di lantai. Dia duduk termenung menunggu pembeli datang.

Dedi Mulyadi pun menghampirinya dan mengajaknya berbincang. Diketahui kakek penjual pisang itu bernama Abah Okib, berusia 80 tahun.

Sebelumnya dia berjualan pisau dan golok tapi karena kurang laku, kemudian beralih jualan pisang.

Abah Okib memiliki seorang istri dan lima anak. Tiga anaknya sudah berumah tangga.

Di usia tua ini ia tetap mencari nafkah untuk istri dan anaknya. Jika bercerita tentang istrinya, Abah Okib tampak sedih.

Baca juga: Putusan untuk Kasus Sunda Empire Ditunda Minggu Depan, Nasri Banks dkk Diminta Dihadirkan di Sidang

Abah Okib kakek penjual pisang dan Dedi Mulyadi
Abah Okib kakek penjual pisang dan Dedi Mulyadi (istimewa)

Pasalnya, sang istri sudah lama mengidap stres. Terkadang tiba-tiba mencuci pakaian di malam hari, hal yang tak umum dikerjakan oleh ibu-ibu.

Dalam kesempatan itu Dedi Mulyadi memborong seluruh pisang yang dijual Abah Okib.

Dedi Mulyadi juga mengajaknya makan siang di rumah makan itu, satu rumah makan yang sudah terkenal di Purwakarta.

Sejumlah menu makanan lengkap disajikan oleh Dedi Mulyadi untuk Abah Okib. Dedi juga menuangkan nasi dan lauk pauknya ke atas piring.

Sebelum makan, Abah Okib terlihat termenung. Dia lalu minta izin untuk berdoa.

Selain doa mau makan, Abah Okib juga memberikan hadiah doa Al Fatihah untuk Presiden RI pertama Ir Soekarno alias Bung Karno.

Menurut Abah Okib, ia pengagum Bung Karno dan setiap kali mau makan, tak lupa memberikan hadiah doa Al Fatihah untuk Alm Bung Karno.

Abah Okib juga saksi hidup pembangunan Waduk Jatiluhur di Purwakarta.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved