Siap-siap, Jalan Kopo Bakal Dibuka Tutup Pada Senin Dini Hari, Ini Tujuannya
Jalan Kopo, diperbatasan di Kabupaten Bandung dan Kota Bandung bakal diterapkan buka tutup, pada Senin (12/10/2020) dini hari.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Jalan Kopo, diperbatasan di Kabupaten Bandung dan Kota Bandung bakal diterapkan buka tutup, pada Senin (12/10/2020) dini hari.
Buka tutup jalan itu dilakukan karena ada pemasangan Box Girder Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang melewati di kawasan Kopo Kota Bandung.
Rencananya, buka tutup jalan akan dilakukan mulai pukul 00.00 WIB sampai 05.00 WIB guna memudahkan dan memperlancar pemasangan Box Girder.
• Dokter Cantik Meninggal karena Covid-19, Diduga Dipaksa Pakai Masker yang Sama Berminggu-minggu
Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi (PDKT) Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara mengatakan, mulai malam nanti pihaknya bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat, Dishub Kabupaten Bandung, Polrestabes Bandung, Polresta Bandung dan Polda Jabar bakal mulai melakukan buka tutup jalan.
"Ya, itukan posisinya ada diperbatasan jadi melibatnya petugas gabungan. Pemasangan Girder dimulai tengah malam dari jam 12, kita gelar pasukan, rencananya sampai jam 5," ujar Asep, saat dihubungi, Minggu (11/10/2020).
Buka tutup jalan ini, kata dia, bakal dilakukan setiap 15 menit dan hanya nanti malam saja.
Selain itu, buka tutup jalan pun tidak akan terlalu mengganggu arus lalu lintas karena dilakukan tengah malam.
• Penyakit Asam Urat Dapat Dideteksi dari Tangan dan Kaki, Gejalanya Bisa Hilang Lalu Kambuh Lagi
• Rocky Gerung Pasang Badan untuk Nikita Mirzani yang Diserang Pendukung Puan Maharani, Ucap Hal Ini
"Buka tutup, hanya sebentar kok cuma 15 menit, saat naikin saja (girdernya), tertahan bentar, cuman nempelin girder saja," katanya.
Menurutnya, arus lalu lintas di Jalan Raya Kopo-Soreang dan di perlintasan jalan tol juga ikut terdampak.
"Di bawah dan di tol juga, kan di atas tol (pemasangan). Jadi ada dua, yang satu di tolnya dan satu di Kopo nya di kawasan Miko Mal," ucapnya.
Ia menambahkan, jalan yang bakal terganggu hanya di kawasan Milo Mal saja karena ada crossing. Sisanya, kata dia, relatif lancar karena pemasangan dilakukan langsung di pinggir jalan tol.
• Sejumlah Wanita Mengaku Simpanan Anggota DPR Tolak Omnibus Law, Ancam Bakal Lapor ke Istri Sah
"Enggak, karena disana ada crossing terus di bawah ada jalan tol, kalau nanti kan di pinggir-pinggir jalan tol," katanya.
Pihaknya pun mengimbau, kepada para pengguna jalan agar mengikuti imbauan petugas di lapangan.
"Ya, imbauannya agar semua pengguna jalan mematuhi perintah petugas di lapangan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas," ucapnya.