Istri Selingkuh dengan dua Pria Sekaligus saat Suami Kerja di Surabaya, Berujung Pembunuhan

Saat itu, N yang bekerja sebagai mandor bangunan diminta D memperbaiki plafon halaman rumahnya.

Editor: Mumu Mujahidin
KOMPAS.com
Ilustrasi - Sejumlah warga mengatakan, Heri yang merupakan anggota Kostrad TNI itu sebelumnya menegur Otong dan Maryam atau Iyam yang diduga sedang berselingkuh 

TRIBUNCIREBON.COM - Hubungan gelap seorang istri dengan dua pria berakhir petaka.

Satu orang tewas dan tiga  diamankan pihak kepolisian.

Korban S, dihabisi oleh perempuan berinisial D dan pri bernisial N.

Diketahui bahwa S dan N adalah kekasih gelap dari D.

D sendiri sebenarnya sudah memiliki suami.

Hanya saja suami D sedang bekerja di luar kota.

 

Awalnya, D diam-diam menjalin hubungan dengan, S.

Hingga kemudian D bertemu dengan N pada awal tahun 2020.

Saat itu, N yang bekerja sebagai mandor bangunan diminta D memperbaiki plafon halaman rumahnya.

tribunnews
Polres Metro Bekasi meringkus tiga pelaku pembunuhan yang terjadi di sebuah ruko di Desa Suka Sejati, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. (dok.Humas Polres Metro Bekasi)

Pertemuan keduanya pun kian intens sampai akhirnya menjalin hubungan gelap.

"D dan N ini lebih sering bertemu daripada dengan S. Jadi mungkin hubungan lagi hangat-hangatnya, baru 3 bulan pacaran. Kalau dengan korban S kan sudah lama dari SMP," ujar Kapolsek Cikarang Selatan, Sukadi.

Kronologi kejadian

Dilansir dari Wartakotalive, peristiwa pembunuhan terjad di sebuah rumah toko di Desa Suka Sejati, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Awalnya, S disebut mengancam akan melaporkan hubungan antara D dan N kepada suami D yang bekerja di Surabaya.

S diduga cemburu setelah mengetahui D berpacaran dengan N.

 

Kemudian S disebut hendak mengirimkan percakapan antara D dengan N kepada suami D.

S mengetahui percakapan antara D dan N setelah mengkloning WhatsApp milik D.

"Jadi korban ini mencari tahu cara untuk mengkloning aplikasi dari internet. Setelah itu dia praktekkan," kata Sukadi saat dikonfirmasi, Sabtu (10/10/2020).

Mulanya S bertemu dengan D agar bisa mengambil kesempatan untuk mengintip HP milik D.

"Jadi S ini karena sudah tahu nomornya D, ya tinggal dimasukkan saja ke WA-nya," ujarnya.

Ketika D lengah, S langsung memanfaatkan situasi untuk mengambil HP milik D.

S lantas mengaktifkan akun pesan singkat D di ponselnya.

Setelahnya, S bisa melihat seluruh percakapan yang dilakukan oleh D dengan orang lain melalui HP pribadinya.

Sampai akhirnya S memiliki bukti hasil perselingkuhan antara D dan N.

Disebutkan bahwa S juga turut menjadikan bukti percakapan itu sebagai alat untuk melakukan ancaman dan pemerasan.

Ramalan Zodiak Besok, 12 Oktober 2020: Libra Beruntung di Awal Pekan, Leo Ada Peluang Besar

Kumpulan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Perbanyak Amalan Sholawat pada Maulid Nabi

"S mengancam akan lapor ke suami D kalau dia selingkuh. Soalnya S punya bukti percakapannya antara D dan N," tutur Sukadi.

 

Kemudian D yang tertekan menceritakan pemerasan itu kepada N.

Hingga disepakati bahwa N akan membunuh S dibantu oleh IT pada 12 Juni 2020 lalu.

Setelah membunuh S, N kabur ke Bandung berbekal uang yang diberikan oleh tersangka lain berinisial DE yang merupakan kerabat D.

Polisi mengamankan para tersangka di lokasi yang berbeda, N diamankan di Kabupaten Bandung Selatan, sementara D dan DE diamankan di kawasan Cilengsi, Kabupaten Bogor.

Sementata itu, tersangka IT hingga kini masih buron.

(TribunnewsBogor.com/Wartakota)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Hubungan Gelap Istri dengan 2 Pria saat Suami di Luar Kota Berujung Pembunuhan, 3 Diamankan, 1 Buron

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved