Najwa Shihab Ungkap Pesan Ini Saat Dipolisikan Relawan Jokowi, Gara-gara Wawancarai Kursi Kosong

Najwa Shihab akhirnya buka suara menanggapi kabar dirinya yang dipolisikan Ketua Umum Relawan Jokowi Bersatu, Silvia Devi.

Kolase Tribun Jabar/Instagram @najwashihab
Najwa Shihab 

#CatatanNajwa," tulisnya.

Najwa Shihab Dipolisikan Relawan Jokowi, Polisi Ogah Tanggapi Laporan

Tim Relawan Jokowi Bersatu gigit jari saat mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Selasa (6/10/2030).

//

Mereka datang untuk melaporkan Najwa Shihab karena dianggap telah mendiskreditkan Presiden Jokowi gara-gara mewawancarai kursi kosong.

Wawancara terhadap kursi kosong dilakukan Najwa Shihab karena Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang diundang ke acara tersebut tidak datang.

Namun, laporan Tim Relawan Jokowi Bersatu ke Polda Metro Jaya, tidak diterima pihak kepolisian.

Sebab, yang mereka laporkan disinyalir masuk dalam ranah jurnalistik yang diatur dalam kode etik pers atau UU Pers.

Karenanya, Tim Relawan Jokowi Bersatu diminta berkoordinasi dahulu dengan Dewan Pers, sebelum membuat laporan polisi.

Ketua Tim Relawan Jokowi Bersatu, Silvia Devi Soembarto, mengatakan, pihaknya sudah mendatangi SPKT Polda Metro Jaya, Selasa pagi.

"Tapi laporan belum diterima, karena mesti koordinasi dengan Dewan Pers dahulu," kata Silvia dilansir dari Wartakotalive, Selasa (6/10/2020).

Karenanya, kata Silvia, pihaknya Selasa siang mendatangi Dewan Pers.

"Saya sudah di Dewan Pers dan akan berkoordinasi dulu, sebelum menentukan nantinya untuk membuat laporan polisi," terang Silvia.

Silvia berjanji akan menyampaikan apa hasil koordinasi pihaknya dengan Dewan Pers.

Dari koordinasi itu akan ditentukan apakah laporan polisi atas aksi Najwa Shihab, bisa dilakukan atau tidak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved