Ada Enam Orang Meninggal Karena Kanker, Yayasan Cancer Support Kuningan Lakukan Hal Ini
Tercatat sebanyak 6 penderita kanker di Kuningan yang tutup usia, Yayasan Cancer Support Kuningan lakukan ini.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Tercatat sebanyak 6 penderita kanker di Kuningan yang tutup usia.
"Penderita kanker yang meninggal itu macam - macam. Ada kanker payudara, serviks, kulit dan kanker usus," ungkap Ketua Yayasan Cancer Support Kuningan, Sari Maryati didampingi Refsi sekaligus Bendara Yayasan sosial tersebut, di Desa Bayuning, Kecamatan Kadugede, Kuningan, Jum'at (2/10/2020).
Sari yang juga Penyintas Kanker Payudara ini mengatakan, yayasan yang dibentuk belum genap setahun.
"Kini memiliki tanggungjawab melakukan pendampingan terhadap sebanyak 24 penderita dengan penyakit berbeda," ujarnya.
• Sejumlah RW di Sembilan Kelurahan di Bandung akan Terapkan Pembatasan Sosial Berskala Kampung
• 7 Bulan Pandemi, Kasus Covid-19 di Indonesia Kini Mencapai 295.499 Orang, Hari Ini Tambah 4.317
Puluhan warga penderita, kata dia, mereka memiliki riwayat penyakit berbeda.
"Iya semua penderita penyakit berbeda, terakhir kita tangani warga penderita yang dirujuk ke rumah sakit dan meninggal dunia," katanya.
Untuk penderita kanker yang kemarin meninggal, kata dia, pihak yayasan yang bekerja sama dengan yayasan kita bisa.com memberikan bantuan.
"Kami berikan uang kematian kepada pihak keluarga sebesar Rp 20 juta," ujarnya.
• Banyak Pemilik Rumah Bagus di Desa Lemahayu Dapat Bansos, Orang yang Tinggal di Gubuk Tak Dapat
Sari mengatakan, Yayasan Cancer Support Kuningan hingga sekarang komitmen melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan.
"Selama ada laporan yang masuk, apalagi mengenai warga kurang mampu kena sakit. Kami pasti terjun ke daerah dan bantu warga tersebut," ungkapnya.
Perihal pendampingan penderita, kata dia, selain memberikan bantuan untuk memenuhui kebutuhan hidupnya.
• Kisah Pilu Kakek Kadilah Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni, Istrinya Pilih Pergi Tinggalkan Dirinya
"Pengawalan saat dilakukan periksa kesehatan, pun kami lakukan. Kita bantu tidak kepada penderita kanker saja," katanya. (*)