Truk Tabrak Kendaraan Saat Melintasi Ruas Tol Cipularang, Sudah Terjadi 3 Kecelakaan Dalam 24 Jam
Sebuah truk menabrak kendaraan yang ada di depannya saat melintasi ruas Tol Cipularang KM 93.200 B, Senin (14/9/2020) dini hari.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Sebuah truk menabrak kendaraan yang ada di depannya saat melintasi ruas Tol Cipularang KM 93.200 B, Senin (14/9/2020) dini hari.
//
Kecelakaan ini menjadi kecelakaan ketiga selama sehari, mulai Minggu (13/9/2020) sore, malam, dan terakhir dini hari.
Kali ini, truk bernomor polisi Z 9140 TB yang dikemudikan Buloh (44) kata Kepala PJR Induk Cipularang, AKP Stanlly Soselisa, diduga mengantuk.
• Bingung Bikin Sarapan Pagi untuk Keluarga? 8 Menu Sarapan Lezat dan Sehat Ini Bisa Jadi Pilihan Anda
"Beruntung tak ada korban jiwa. Sopir truk diduga mengantuk dan menabrak kendaraan yang ada di depannya," katanya.
Adapun kronologinya, AKP Stanlly menuturkan kendaraan truk tersebut datang dari arah Bandung menuju Jakarta.
Setibanya di lokasi, pengemudi mengaku dirinya mengantuk dan di depannya ada truk lainnya di laju1.
• Valentino Rossi Gagal Naik Podium di MotoGP San Marino 2020, The Doctor: Sangat Memalukan
"Petugas langsung ke lokasi dan mendata identitas pengemudi beserta kendaraannya dan mengevakuasinya," katanya. (*)
Kecelakaan beruntun sebelumnya
Kecelakaan kembali terjadi di ruas Tol Cipularang setelah tadi sore terjadi, kini terjadi kecelakaan tepatnya di KM 100.100 B, Minggu (13/9/2020) pukul 21.00 WIB.
Dalam kecelakaan ini melibatkan dua kendaraan minibus, yakni minibus Yaris bernomor polisi D 1772 VBD yang dikemudikan Tijar Ahmad Yusuf (28) beralamat di Perum Jatisari, Tarogong Kidul, Garut, dengan kendaraan minibus Jazz bernomor polisi D 1297 EA yang dikemudikan Aji Sajian (26) warga Citarik.
Kepala PJR Induk Tol Cipularang, AKP Stanlly Soselisa mengatakan kejadian ini mengakibatkan dua orang luka-luka.
• Subsidi Gaji Rp 600 Ribu Tahap 3 Cair Hari Ini, Segera Cek BSU Sudah Masuk Rekening Anda atau Belum
"Faktor penyebabnya kurang antisipasi dan jaga jarak aman," kata AKP Stanlly.
Adapun kronologinya, dia menuturkan bahwa kedua kendaraan ini datang dari arah Bandung menuju Jakarta.